tag:blogger.com,1999:blog-8200107297360031702024-02-07T01:25:55.329-08:00E G G AAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.comBlogger9125tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-29491273484072805492013-07-21T20:44:00.003-07:002013-07-21T20:44:49.676-07:00<div align="center" style="text-align: center;">
<strong><span style="font-weight: normal;">TAKWA<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">Takwa menurut saya sangat penting dan dibutuhkan
dalam setiap kehidupan seorang muslim. Namun masih banyak yang belum mengetahui
hakekatnya. Setiap jum’at para khotib menyerukan takwa dan para makmum pun
mendengarnya berulang-ulang kali. Namun yang mereka dengar terkadang tidak
difahami dengan benar dan pas.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">Takwa merupakan ikatan yang mengikat jiwa agar tidak
lepas control mengikuti keinginan dan hawa nafsunya. Dengan ketakwaan seseorang
dapat menjaga dan mengontrol etika dan budi pekertinya dalam detiap saat
kehidupannya karena ketakwaan pada hakekatnya adalah muroqabah dan berusaha
keras mencapai keridhoan Allah serta takut dari adzabNya.Sangat pas sekali
definisi para ulama yang menyatakan ketakwaan seorang hamba kepada Allah adalah
dengan menjadikan benteng perlindungan diantara dia dengan yang ditakuti dari
kemurkaan dan kemarahan Allah dengan melakukan ketaatan dan menjauhi
kemaksiatan.Berikut ini beberapa ungkapan para ulama salaf dalam menjelaskan
pengertian takwa:<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">1. Kholifah yang mulia Umar bin Al Khothob
pernah bertanya kepada Ubai bin Ka’ab tentang takwa. Ubai bertanya: Wahai
amirul mukminin, Apakah engkau pernah melewati jalanan penuh duri? Beliau
menjawab: Ya. Ubai berkata lagi: Apa yang engkau lakukan? Umar menjawab: Saya
teliti dengan seksama dan saya lihat tempat berpijak kedua telapak kakiku. Saya
majukan satu kaki dan mundurkan yang lainnya khawatir terkena duri. Ubai
menyatakan: Itulah takwa.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">2. Kholifah Umar bin Al Khothob pernah
berkata: Tidak sampai seorang hamba kepada hakekat takwa hingga meninggalkan
keraguan yang ada dihatinya.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">3. Kholifah Ali bin Abi Tholib pernah
ditanya tentang takwa, lalu beliau menjawab: Takut kepada Allah, beramal dengan
wahyu (Al Qur’an dan Sunnah) dan ridho dengan sedikit serta bersiap-siap untuk
menhadapi hari kiamat.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">4. Sahabat Ibnu Abas menyatakan: Orang yang
bertakwa adalah orang yang takut dari Allah dan siksaanNya.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
5. Tholq bin Habib
berkata: takwa adalah beramal ketaatan kepada Allah diatas cahaya dari Allah
karena mengharap pahalaNya dan meninggalkan kemaksiatan diatas cahaya dari
Allah karena takut siksaanNya</div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">6. </span></strong>ibnu Mas’ud
menafsirkan firman Allah: <span dir="RTL"></span><strong><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-weight: normal;"><span dir="RTL"></span> اتَّقُواْ اللَّهَ
حَقَّ تُقَاتِهِ</span></strong><span dir="LTR"></span><strong><span style="font-weight: normal;"><span dir="LTR"></span> dengan menyatakan: Taat tanpa
bermaksiat dan ingat Allah tanpa melupakannya dan bersyukur.</span></strong>Takwa ada dikalbu.Takwa adalah amalan
hati (kalbu) dan tempatnya di kalbu, dengan dasar firman Allah Ta’ala:<i>Demikianlah
(perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah, maka
sesungguhnya itu timbul dari ketaqwaan hati. (QS. 22:32)</i> . dalam ayat ini
takwa di sandarkan kepada hati, karena hakekat takwa ada dihati. Demikian juga
firman Allah:<i>Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di sisi
Rasulullah mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah
untuk bertaqwa. (QS. 49:3)<o:p></o:p></i></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
Sedangkan dalil dari hadits
Nabi n tentang hal ini adalah sabda beliau: التَّقْوَى هَهُنَا التَّقْوَى هَهُنَا التَّقْوَى هَهُنَا ويُشِيْرُ إِلَى
صَدْرِهِ [ثَلاَثَ مَرَّاتٍ] بِحَسْبِ امْرِىءٍ مِنَ الشَّرِّ أَنْ يَحْقِرَ
أَخَاهُ الْمُسْلِمَ كُلُّ اْلمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ حَرَامٌ دَمُّهُ
وَعِرْضُهُ Takwa itu disini! Takwa itu disini! Takwa itu disini! –dan
beliau mengisyaratkan ke dadanya (Tiga kali). Cukuplah bagi seorang telah
berbuat jelek dengan merendahkan saudara muslimnya. Setiap muslim diharamkan
atas muslim lainnya dalam darah, kehormatan dan hartanya. (HR Al Bukhori dan
Muslim ). Juga hadits Qudsi yang masyhur dan panjang dari sahabat Abu Dzar.
Diantara isinya adalah:يَا عِبَادِي
لَوْ أَنَّ أَوَّلَكُمْ وَآخِرَكُمْ وَإِنْسَكُمْ وَجِنَّكُمْ كَانُوا عَلَى أَتْقَى
قَلْبِ رَجُلٍ وَاحِدٍ مِنْكُمْ مَا زَادَ ذَلِكَ فِي مُلْكِي شَيْئًا Wahai
hambaKu, seandainya seluruh kalian yang terdahulu dan yang akan datang, manusia
dan jin seluruhnya berada pada ketakwaan hati seorang dari kalian tentulah
tidak menambah hal itu sedikitpun dari kekuasaanKu. (HR Muslim)Dalam hadits ini
ketakwaan disandarkan kepada tempatnya yaitu kalbu. Namun walaupun ketakwaan
adalah amalan hati dan adanya dihati, tetap saja harus dibuktikan dan
dinyatakan dengan amalan anggota tubuh. Siapa yang mengklaim bertakwa sedangkan
amalannya menyelisihi perkataannya maka ia telah berdusta.Ketakwaan ini
berbeda-beda sesuai kemampuan yang dimiliki setiap individu, sebagaimana firman
Allah :<strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">فاتّقوا
اللّهَ ما استَطَعتُم</span></strong>Bertakwalah kepada Allah semampu kalian.Mudah-mudahan
Allah memberikan kepada kita ketakwaan yang sempurna. </div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pengertian Taqwa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Secara etimologis , kata “taqwa” berasal dari bahasa arab
taqwa. Kata taqwa memiliki kata dasar waqa yang berarti menjaga, melindungi,
hati-hati, waspada, memerhatiakn, dan menjauhi. Adapun secara terminologis,
kata “taqwa” berarti menjalankan apa yang diperintahankan oleh Allah dan
menjauhi segala apa yang dilarang-Nya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Para penerjemah Al-Qur’an mengartikan “taqwa” sebagai
kepatuhan, kesalihan, kelurusan, perilaku baik, teguh melawan kejahatan, dan
takut kepada Tuhan.Allah swt berfirman:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(Q.S.Ali
Imran [3]:102)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: right;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAVWdErk8tZVqxJhJOJAOQU8k-W6v7OsWoN-448wjzzGz7c5g9k2RTvAmye95IW05ckrvv_iUOPOFClrabT2v2VW-TPh641K1I0_ZbL_Txc6mJP1YuUcD0oe94VRiQm0X9rC8V-NUUj2E/s1600/WAW.png"><span style="color: blue; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-no-proof: yes; text-decoration: none; text-underline: none;"><!--[if gte vml 1]><v:shapetype id="_x0000_t75" coordsize="21600,21600"
o:spt="75" o:preferrelative="t" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" filled="f"
stroked="f">
<v:stroke joinstyle="miter"/>
<v:formulas>
<v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0"/>
<v:f eqn="sum @0 1 0"/>
<v:f eqn="sum 0 0 @1"/>
<v:f eqn="prod @2 1 2"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @0 0 1"/>
<v:f eqn="prod @6 1 2"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="sum @8 21600 0"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @10 21600 0"/>
</v:formulas>
<v:path o:extrusionok="f" gradientshapeok="t" o:connecttype="rect"/>
<o:lock v:ext="edit" aspectratio="t"/>
</v:shapetype><v:shape id="Picture_x0020_42" o:spid="_x0000_i1025" type="#_x0000_t75"
alt="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAVWdErk8tZVqxJhJOJAOQU8k-W6v7OsWoN-448wjzzGz7c5g9k2RTvAmye95IW05ckrvv_iUOPOFClrabT2v2VW-TPh641K1I0_ZbL_Txc6mJP1YuUcD0oe94VRiQm0X9rC8V-NUUj2E/s400/WAW.png"
href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAVWdErk8tZVqxJhJOJAOQU8k-W6v7OsWoN-448wjzzGz7c5g9k2RTvAmye95IW05ckrvv_iUOPOFClrabT2v2VW-TPh641K1I0_ZbL_Txc6mJP1YuUcD0oe94VRiQm0X9rC8V-NUUj2E/s1600/WAW.png"
style='width:300pt;height:48.75pt;visibility:visible;mso-wrap-style:square'
o:button="t">
<v:fill o:detectmouseclick="t"/>
<v:imagedata src="file:///C:\Users\TOSHIBA\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.png"
o:title="WAW"/>
</v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><img alt="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAVWdErk8tZVqxJhJOJAOQU8k-W6v7OsWoN-448wjzzGz7c5g9k2RTvAmye95IW05ckrvv_iUOPOFClrabT2v2VW-TPh641K1I0_ZbL_Txc6mJP1YuUcD0oe94VRiQm0X9rC8V-NUUj2E/s400/WAW.png" border="0" height="65" src="file:///C:/Users/TOSHIBA/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image002.gif" v:shapes="Picture_x0020_42" width="400" /><!--[endif]--></span></a><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Artinya
: <i>Wahai orang-orang yang beriman! Bertaqwalah kepada Allah sebenar-benar
taqwa kepada-Nya dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">B.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Makna Taqwa </span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam Al-Quran hanya terdapat satu ayat yang secara
eksplisit menyebut kata haqiq (haqiqat), tapi ada 227 ayat yang tafsirnya lain,
akan tetapi memiliki hakikat yang sama dengan hakikat. Diantaranya :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Wahai orang-orang beriman,
bertaqwalah kepada Allah dengan sebenar-benarnya taqwa kepada-Nya; dan jangan
sekali-kali kamu mati, melainkan dalam keadaan beragama islam” (Q.S. Ali Imran
102).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Apa yang telah kami ciptakan itulah
yang benar, yang datang dari tuhanmu, karena itu janganlah kamu termasuk orang
yang ragu-ragu” (Q.S. 3:60).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Sesungguhnya manusia betul-betul
berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan beramal shaleh, dan
saling menasehati tentang haq (kebenaran) dan kesabaran”. (Q.S. Al-‘Ashri :
1-3).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mayoritas ulama tafsir berpendapat, ayat pertama di atas
mansukh (dihapus), atau tabdil (hukumnya diubah) dengan ayat “fattaqullah
mastatha’tum” (bertaqwalah kepada Allah sesuai kesanggupanmu) (Q.S.
Al-Taghabun: 16).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pada mulanya, ketika ayat di atas (hakikat taqwa) turun,
banyak diantara para sahabat yang gelisah, karena hakikat berarti taat yang
terus menerus, tidak pernah mendurhakai, syukur secara terus menerus dan tidak
pernah mengingkari, mengingat terus dan tidak pernah melupakan-Nya. Kemudian
sahabat itu berkata, tidak mungkin seorang hamba mampu bertaqwa dengan
sebenar-benarnya taqwa (hakikatnya) sesuai bunyi ayat di atas. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">C.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tiga Tingkatan Pribadi Muslim</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Disebut Islam (Muslim), yaitu baru
tingkat penyerahan diri kepada Tuhan. Misalnya sholat, maka ia akan melakukan
dalam kondisi yang formal dan tidak membantah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Disebut Iman (Mukmin), yaitu apabila
yang dilakukan dan diucapkan tergurat sampai kedalam hati dan tidak puas,
karena baru sebatas menjalankan rukun islam.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Disebut Ihsan (Muhsin), tingkatan
ini adalah tingkatan kepastian dan kesadaran batin, yaitu dalam menyembah Allah
seolah-olah melihat-Nya. (H.R. Muslim).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dari tiga tahap tersebut, maka tahapan ketigalah yang
tertinggi, karena telah terbuka kesadarannya (tabir ma’rifat). Selanjutnya
menjadikan dirinya sebagai batas tertinggi dalam merealisasikan perintah pada
awal waktu, dan terpelihara dari segala yang dilarang (termasuk makruh
sekalipun). Jadi, seorang muslim yang berlatih meningkatkan kadar keislamannya
dri tahap ke tahap, maka ia termasuk yang berlayar di atas perahu ke tingkat
taqwa. Artinya mukmin yang tidak pernah naik ke kelas yang lebih tinggi, ialah
kelompok yang hanya melaksanakan sebagian perintah, ala kadarnya dan selalu
dipenghujung waktu. Kelompok seperti inilah yang masih jauh dari hakikat taqwa.
<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">D.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ciri-Ciri Orang Bertaqwa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam Al-Quran banyak disebutkan ciri-ciri orang yang
bertaqwa. Ciri utama orang yang bertaqwa ialah, “yaitu orang-orang yang
menafkahkan (hartanya) baik diwaktu lapang maupun sempit, orang-orang yang
menahan amarahnya, dan orang-orang yang memaafkan (kesalahan) orang lain, Allah
menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan” (Q.S. Ali Imran: 134).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
Ayat di atas menyatakan orang yang bertaqwa dan mulia, minimal mempunyai lima
syarat:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bersadaqah dalam kondisi apapun yang
dialami, baik lapang ataupun sempit, merugi atau beruntung.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Siap menahan amarahnya. Yakni,
hamper-hampir tidak pernah marah dan kalu terpaksa marah cepat sekali berhenti.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Memaafkan kesalahan orang adalah
baik, tapi tidaklah sempurna tanpa disertai memperlihatkan kebaikan, misalnya
dengan mencarikan solusi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sesudah memperlihatkan kebaikan dan
mencarikan solusi, tidaklah sempurna tanpa mencintainya. Yakni berubah
mencintainya, sekalipun pernah bermusuhan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mencintainya tidaklah sempurna,
tanpa memperlakukan seperti mencintai dirinya sendiri. Artinya, cinta yang
diperlihatkan cinta sejati. Dan itulah yang dapat mencabut total akar
permusuhan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">E.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Hati Yang Bersih Sebagai Penyempurna
Taqwa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Begitu banyak orang yang melakukan sholat, puasa, zakat,
haji, dan ibadah yang lain, tetapi kenyataannya mereka masih saja melakukan
hal-hal tercela,seperti menghian orang orang lain, menggunjing, dan memfitnah.
Anehnya, mereka seakan-akan tidak merasa berdosa dengan melakukan hal itu.
Kenapa bisa terjadi seperti itu?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Orang yang bertaqwa tidak otomatis terbebas dari kesalahan
dan dosa , apalagi orang yang hanya bertaqwa secara lisan . Taqwa yang
sebenarnya ada dalam hati dan tindakan,bukan dalam lisan dan penampilan .Orang
yang memakai peci, sorban, sarung, atau jilbab, belum tentu hatinya benar-benar
bertaqwa kepada Allah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Bookshelf Symbol 7"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">§</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Apa yang harus kita lakukan agar menjadi orang yang
benar-benar bertaqwa kepada Allah?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Modal
Utama yang harus kita miliki adalah ilmu. Sebab dengan ilmu kita dapat
mengetahui dan memahami segala perintah Allah dan laranagan-Nya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Bookshelf Symbol 7"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">§</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bagaimana kita dapat melaksanakan perintah Allah, sementara
kita tidak mengetahui apa saja yang diperintahkannya?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Karena
itulah mencari ilmu sangat dianjurkan, bahkan diwajibkan dalam Islam. Dengan
ilmu, kita bisa mengetahui apa yang wajib kita kerjakan dan yang wajib kita
tinggalkan.Ibadah yang dilakukan tanpa ilmu takkan berarti apa-apa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">F.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Salah Satu Bentuk Taqwa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sesungguhnya kenikmatan Allah kepada kita sangat banyak.
Oleh karena itu, kita wajib bersyukur dengan sebenar-benarnya atas semua
kenikmatan itu. Yaitu bersyukur dengan hati, lisan dan anggota badan. Bersyukur
dengan hati, yaitu dengan mengakui bahwa kenikmatan itu datang dari Allah
Subhanahu wa Ta’ala. Bersyukur dengan lisan, yaitu dengan memuji Allah dan
menyebut-nyebut kenikmatan tersebut, jika tidak dikhawatirkan hasad. Dan
bersyukur dengan anggota badan, yaitu menggunakan anggota badan kita ini untuk
taat kepada-Nya, dengan bertakwa kepada-Nya secara sebenar-benarnya. Takwa ini
merupakan perintah Allah kepada seluruh manusia. Allah Subhanahu wa Ta’ala
berfirman :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Hai
sekalian manusia, bertakwalah kepada Rabb-mu yang telah menciptakan kamu dari
yang satu, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya; dan daripada keduanya
Allah memperkembang-biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan
bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya, kamu saling
meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya
Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. </span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(Q.s. an Nisaa`: 1).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Keutamaan
takwa sangat sering kita dengar, antara lain firman Allah:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Barangsiapa
bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> (Q.s. ath Thalaq: 2).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Juga
firman-Nya:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dan
barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan baginya
kemudahan dalam urusannya.</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
(Q.s. ath Thalaq: 4).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dan
firman-Nya,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dan
barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan menutupi
kesalahan-kesalahannya, dan akan melipatgandakan pahala baginya.</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> (Q.s. ath Thalaq: 5).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br />
<!--[endif]--><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kesimpulan</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ketaqwaan bermakna luas. Hal ini dapat diketahui dari
definisi para ulama yang menerangkan bahwa ketakwaan ialah upaya seorang hamba
membuat pelindung antara dirinya dengan sesuatu yang ia takuti. Dengan begitu,
seorang hamba yang ingin bertakwa kepada Allah Azza wa Jalla, berarti ia ingin
membangun pelindung antara dirinya dari Allah Azza wa Jalla yang ia takuti
kemarahan dan kemurkaan-Nya, dengan melaksanakan amal ketaatan dan menjauhi
larangan-Nya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-30831206656459711942013-07-21T20:44:00.001-07:002013-07-21T20:44:16.053-07:00<div align="center" style="text-align: center;">
<strong><span style="font-weight: normal;">TAKWA<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">Takwa menurut saya sangat penting dan dibutuhkan
dalam setiap kehidupan seorang muslim. Namun masih banyak yang belum mengetahui
hakekatnya. Setiap jum’at para khotib menyerukan takwa dan para makmum pun
mendengarnya berulang-ulang kali. Namun yang mereka dengar terkadang tidak
difahami dengan benar dan pas.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">Takwa merupakan ikatan yang mengikat jiwa agar tidak
lepas control mengikuti keinginan dan hawa nafsunya. Dengan ketakwaan seseorang
dapat menjaga dan mengontrol etika dan budi pekertinya dalam detiap saat
kehidupannya karena ketakwaan pada hakekatnya adalah muroqabah dan berusaha
keras mencapai keridhoan Allah serta takut dari adzabNya.Sangat pas sekali
definisi para ulama yang menyatakan ketakwaan seorang hamba kepada Allah adalah
dengan menjadikan benteng perlindungan diantara dia dengan yang ditakuti dari
kemurkaan dan kemarahan Allah dengan melakukan ketaatan dan menjauhi
kemaksiatan.Berikut ini beberapa ungkapan para ulama salaf dalam menjelaskan
pengertian takwa:<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">1. Kholifah yang mulia Umar bin Al Khothob
pernah bertanya kepada Ubai bin Ka’ab tentang takwa. Ubai bertanya: Wahai
amirul mukminin, Apakah engkau pernah melewati jalanan penuh duri? Beliau
menjawab: Ya. Ubai berkata lagi: Apa yang engkau lakukan? Umar menjawab: Saya
teliti dengan seksama dan saya lihat tempat berpijak kedua telapak kakiku. Saya
majukan satu kaki dan mundurkan yang lainnya khawatir terkena duri. Ubai
menyatakan: Itulah takwa.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">2. Kholifah Umar bin Al Khothob pernah
berkata: Tidak sampai seorang hamba kepada hakekat takwa hingga meninggalkan
keraguan yang ada dihatinya.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">3. Kholifah Ali bin Abi Tholib pernah
ditanya tentang takwa, lalu beliau menjawab: Takut kepada Allah, beramal dengan
wahyu (Al Qur’an dan Sunnah) dan ridho dengan sedikit serta bersiap-siap untuk
menhadapi hari kiamat.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">4. Sahabat Ibnu Abas menyatakan: Orang yang
bertakwa adalah orang yang takut dari Allah dan siksaanNya.<o:p></o:p></span></strong></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
5. Tholq bin Habib
berkata: takwa adalah beramal ketaatan kepada Allah diatas cahaya dari Allah
karena mengharap pahalaNya dan meninggalkan kemaksiatan diatas cahaya dari
Allah karena takut siksaanNya</div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
<strong><span style="font-weight: normal;">6. </span></strong>ibnu Mas’ud
menafsirkan firman Allah: <span dir="RTL"></span><strong><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-weight: normal;"><span dir="RTL"></span> اتَّقُواْ اللَّهَ
حَقَّ تُقَاتِهِ</span></strong><span dir="LTR"></span><strong><span style="font-weight: normal;"><span dir="LTR"></span> dengan menyatakan: Taat tanpa
bermaksiat dan ingat Allah tanpa melupakannya dan bersyukur.</span></strong>Takwa ada dikalbu.Takwa adalah amalan
hati (kalbu) dan tempatnya di kalbu, dengan dasar firman Allah Ta’ala:<i>Demikianlah
(perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah, maka
sesungguhnya itu timbul dari ketaqwaan hati. (QS. 22:32)</i> . dalam ayat ini
takwa di sandarkan kepada hati, karena hakekat takwa ada dihati. Demikian juga
firman Allah:<i>Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di sisi
Rasulullah mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah
untuk bertaqwa. (QS. 49:3)<o:p></o:p></i></div>
<div style="margin-left: 27.0pt; text-indent: 27.0pt;">
Sedangkan dalil dari hadits
Nabi n tentang hal ini adalah sabda beliau: التَّقْوَى هَهُنَا التَّقْوَى هَهُنَا التَّقْوَى هَهُنَا ويُشِيْرُ إِلَى
صَدْرِهِ [ثَلاَثَ مَرَّاتٍ] بِحَسْبِ امْرِىءٍ مِنَ الشَّرِّ أَنْ يَحْقِرَ
أَخَاهُ الْمُسْلِمَ كُلُّ اْلمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ حَرَامٌ دَمُّهُ
وَعِرْضُهُ Takwa itu disini! Takwa itu disini! Takwa itu disini! –dan
beliau mengisyaratkan ke dadanya (Tiga kali). Cukuplah bagi seorang telah
berbuat jelek dengan merendahkan saudara muslimnya. Setiap muslim diharamkan
atas muslim lainnya dalam darah, kehormatan dan hartanya. (HR Al Bukhori dan
Muslim ). Juga hadits Qudsi yang masyhur dan panjang dari sahabat Abu Dzar.
Diantara isinya adalah:يَا عِبَادِي
لَوْ أَنَّ أَوَّلَكُمْ وَآخِرَكُمْ وَإِنْسَكُمْ وَجِنَّكُمْ كَانُوا عَلَى أَتْقَى
قَلْبِ رَجُلٍ وَاحِدٍ مِنْكُمْ مَا زَادَ ذَلِكَ فِي مُلْكِي شَيْئًا Wahai
hambaKu, seandainya seluruh kalian yang terdahulu dan yang akan datang, manusia
dan jin seluruhnya berada pada ketakwaan hati seorang dari kalian tentulah
tidak menambah hal itu sedikitpun dari kekuasaanKu. (HR Muslim)Dalam hadits ini
ketakwaan disandarkan kepada tempatnya yaitu kalbu. Namun walaupun ketakwaan
adalah amalan hati dan adanya dihati, tetap saja harus dibuktikan dan
dinyatakan dengan amalan anggota tubuh. Siapa yang mengklaim bertakwa sedangkan
amalannya menyelisihi perkataannya maka ia telah berdusta.Ketakwaan ini
berbeda-beda sesuai kemampuan yang dimiliki setiap individu, sebagaimana firman
Allah :<strong><span style="font-weight: normal; mso-bidi-font-weight: bold;">فاتّقوا
اللّهَ ما استَطَعتُم</span></strong>Bertakwalah kepada Allah semampu kalian.Mudah-mudahan
Allah memberikan kepada kita ketakwaan yang sempurna. </div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pengertian Taqwa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Secara etimologis , kata “taqwa” berasal dari bahasa arab
taqwa. Kata taqwa memiliki kata dasar waqa yang berarti menjaga, melindungi,
hati-hati, waspada, memerhatiakn, dan menjauhi. Adapun secara terminologis,
kata “taqwa” berarti menjalankan apa yang diperintahankan oleh Allah dan
menjauhi segala apa yang dilarang-Nya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Para penerjemah Al-Qur’an mengartikan “taqwa” sebagai
kepatuhan, kesalihan, kelurusan, perilaku baik, teguh melawan kejahatan, dan
takut kepada Tuhan.Allah swt berfirman:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(Q.S.Ali
Imran [3]:102)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: right;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAVWdErk8tZVqxJhJOJAOQU8k-W6v7OsWoN-448wjzzGz7c5g9k2RTvAmye95IW05ckrvv_iUOPOFClrabT2v2VW-TPh641K1I0_ZbL_Txc6mJP1YuUcD0oe94VRiQm0X9rC8V-NUUj2E/s1600/WAW.png"><span style="color: blue; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-no-proof: yes; text-decoration: none; text-underline: none;"><!--[if gte vml 1]><v:shapetype id="_x0000_t75" coordsize="21600,21600"
o:spt="75" o:preferrelative="t" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" filled="f"
stroked="f">
<v:stroke joinstyle="miter"/>
<v:formulas>
<v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0"/>
<v:f eqn="sum @0 1 0"/>
<v:f eqn="sum 0 0 @1"/>
<v:f eqn="prod @2 1 2"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @0 0 1"/>
<v:f eqn="prod @6 1 2"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="sum @8 21600 0"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @10 21600 0"/>
</v:formulas>
<v:path o:extrusionok="f" gradientshapeok="t" o:connecttype="rect"/>
<o:lock v:ext="edit" aspectratio="t"/>
</v:shapetype><v:shape id="Picture_x0020_42" o:spid="_x0000_i1025" type="#_x0000_t75"
alt="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAVWdErk8tZVqxJhJOJAOQU8k-W6v7OsWoN-448wjzzGz7c5g9k2RTvAmye95IW05ckrvv_iUOPOFClrabT2v2VW-TPh641K1I0_ZbL_Txc6mJP1YuUcD0oe94VRiQm0X9rC8V-NUUj2E/s400/WAW.png"
href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAVWdErk8tZVqxJhJOJAOQU8k-W6v7OsWoN-448wjzzGz7c5g9k2RTvAmye95IW05ckrvv_iUOPOFClrabT2v2VW-TPh641K1I0_ZbL_Txc6mJP1YuUcD0oe94VRiQm0X9rC8V-NUUj2E/s1600/WAW.png"
style='width:300pt;height:48.75pt;visibility:visible;mso-wrap-style:square'
o:button="t">
<v:fill o:detectmouseclick="t"/>
<v:imagedata src="file:///C:\Users\TOSHIBA\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.png"
o:title="WAW"/>
</v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><img alt="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAVWdErk8tZVqxJhJOJAOQU8k-W6v7OsWoN-448wjzzGz7c5g9k2RTvAmye95IW05ckrvv_iUOPOFClrabT2v2VW-TPh641K1I0_ZbL_Txc6mJP1YuUcD0oe94VRiQm0X9rC8V-NUUj2E/s400/WAW.png" border="0" height="65" src="file:///C:/Users/TOSHIBA/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image002.gif" v:shapes="Picture_x0020_42" width="400" /><!--[endif]--></span></a><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Artinya
: <i>Wahai orang-orang yang beriman! Bertaqwalah kepada Allah sebenar-benar
taqwa kepada-Nya dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">B.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Makna Taqwa </span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam Al-Quran hanya terdapat satu ayat yang secara
eksplisit menyebut kata haqiq (haqiqat), tapi ada 227 ayat yang tafsirnya lain,
akan tetapi memiliki hakikat yang sama dengan hakikat. Diantaranya :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Wahai orang-orang beriman,
bertaqwalah kepada Allah dengan sebenar-benarnya taqwa kepada-Nya; dan jangan
sekali-kali kamu mati, melainkan dalam keadaan beragama islam” (Q.S. Ali Imran
102).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Apa yang telah kami ciptakan itulah
yang benar, yang datang dari tuhanmu, karena itu janganlah kamu termasuk orang
yang ragu-ragu” (Q.S. 3:60).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Sesungguhnya manusia betul-betul
berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan beramal shaleh, dan
saling menasehati tentang haq (kebenaran) dan kesabaran”. (Q.S. Al-‘Ashri :
1-3).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mayoritas ulama tafsir berpendapat, ayat pertama di atas
mansukh (dihapus), atau tabdil (hukumnya diubah) dengan ayat “fattaqullah
mastatha’tum” (bertaqwalah kepada Allah sesuai kesanggupanmu) (Q.S.
Al-Taghabun: 16).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pada mulanya, ketika ayat di atas (hakikat taqwa) turun,
banyak diantara para sahabat yang gelisah, karena hakikat berarti taat yang
terus menerus, tidak pernah mendurhakai, syukur secara terus menerus dan tidak
pernah mengingkari, mengingat terus dan tidak pernah melupakan-Nya. Kemudian
sahabat itu berkata, tidak mungkin seorang hamba mampu bertaqwa dengan
sebenar-benarnya taqwa (hakikatnya) sesuai bunyi ayat di atas. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">C.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tiga Tingkatan Pribadi Muslim</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Disebut Islam (Muslim), yaitu baru
tingkat penyerahan diri kepada Tuhan. Misalnya sholat, maka ia akan melakukan
dalam kondisi yang formal dan tidak membantah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Disebut Iman (Mukmin), yaitu apabila
yang dilakukan dan diucapkan tergurat sampai kedalam hati dan tidak puas,
karena baru sebatas menjalankan rukun islam.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Disebut Ihsan (Muhsin), tingkatan
ini adalah tingkatan kepastian dan kesadaran batin, yaitu dalam menyembah Allah
seolah-olah melihat-Nya. (H.R. Muslim).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dari tiga tahap tersebut, maka tahapan ketigalah yang
tertinggi, karena telah terbuka kesadarannya (tabir ma’rifat). Selanjutnya
menjadikan dirinya sebagai batas tertinggi dalam merealisasikan perintah pada
awal waktu, dan terpelihara dari segala yang dilarang (termasuk makruh
sekalipun). Jadi, seorang muslim yang berlatih meningkatkan kadar keislamannya
dri tahap ke tahap, maka ia termasuk yang berlayar di atas perahu ke tingkat
taqwa. Artinya mukmin yang tidak pernah naik ke kelas yang lebih tinggi, ialah
kelompok yang hanya melaksanakan sebagian perintah, ala kadarnya dan selalu
dipenghujung waktu. Kelompok seperti inilah yang masih jauh dari hakikat taqwa.
<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">D.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ciri-Ciri Orang Bertaqwa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam Al-Quran banyak disebutkan ciri-ciri orang yang
bertaqwa. Ciri utama orang yang bertaqwa ialah, “yaitu orang-orang yang
menafkahkan (hartanya) baik diwaktu lapang maupun sempit, orang-orang yang
menahan amarahnya, dan orang-orang yang memaafkan (kesalahan) orang lain, Allah
menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan” (Q.S. Ali Imran: 134).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
Ayat di atas menyatakan orang yang bertaqwa dan mulia, minimal mempunyai lima
syarat:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bersadaqah dalam kondisi apapun yang
dialami, baik lapang ataupun sempit, merugi atau beruntung.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Siap menahan amarahnya. Yakni,
hamper-hampir tidak pernah marah dan kalu terpaksa marah cepat sekali berhenti.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Memaafkan kesalahan orang adalah
baik, tapi tidaklah sempurna tanpa disertai memperlihatkan kebaikan, misalnya
dengan mencarikan solusi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sesudah memperlihatkan kebaikan dan
mencarikan solusi, tidaklah sempurna tanpa mencintainya. Yakni berubah
mencintainya, sekalipun pernah bermusuhan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Mencintainya tidaklah sempurna,
tanpa memperlakukan seperti mencintai dirinya sendiri. Artinya, cinta yang
diperlihatkan cinta sejati. Dan itulah yang dapat mencabut total akar
permusuhan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">E.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Hati Yang Bersih Sebagai Penyempurna
Taqwa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Begitu banyak orang yang melakukan sholat, puasa, zakat,
haji, dan ibadah yang lain, tetapi kenyataannya mereka masih saja melakukan
hal-hal tercela,seperti menghian orang orang lain, menggunjing, dan memfitnah.
Anehnya, mereka seakan-akan tidak merasa berdosa dengan melakukan hal itu.
Kenapa bisa terjadi seperti itu?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: 22.5pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Orang yang bertaqwa tidak otomatis terbebas dari kesalahan
dan dosa , apalagi orang yang hanya bertaqwa secara lisan . Taqwa yang
sebenarnya ada dalam hati dan tindakan,bukan dalam lisan dan penampilan .Orang
yang memakai peci, sorban, sarung, atau jilbab, belum tentu hatinya benar-benar
bertaqwa kepada Allah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Bookshelf Symbol 7"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">§</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Apa yang harus kita lakukan agar menjadi orang yang
benar-benar bertaqwa kepada Allah?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Modal
Utama yang harus kita miliki adalah ilmu. Sebab dengan ilmu kita dapat
mengetahui dan memahami segala perintah Allah dan laranagan-Nya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<span style="font-family: "Bookshelf Symbol 7"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">§</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bagaimana kita dapat melaksanakan perintah Allah, sementara
kita tidak mengetahui apa saja yang diperintahkannya?<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Karena
itulah mencari ilmu sangat dianjurkan, bahkan diwajibkan dalam Islam. Dengan
ilmu, kita bisa mengetahui apa yang wajib kita kerjakan dan yang wajib kita
tinggalkan.Ibadah yang dilakukan tanpa ilmu takkan berarti apa-apa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">F.</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Salah Satu Bentuk Taqwa</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sesungguhnya kenikmatan Allah kepada kita sangat banyak.
Oleh karena itu, kita wajib bersyukur dengan sebenar-benarnya atas semua
kenikmatan itu. Yaitu bersyukur dengan hati, lisan dan anggota badan. Bersyukur
dengan hati, yaitu dengan mengakui bahwa kenikmatan itu datang dari Allah
Subhanahu wa Ta’ala. Bersyukur dengan lisan, yaitu dengan memuji Allah dan
menyebut-nyebut kenikmatan tersebut, jika tidak dikhawatirkan hasad. Dan
bersyukur dengan anggota badan, yaitu menggunakan anggota badan kita ini untuk
taat kepada-Nya, dengan bertakwa kepada-Nya secara sebenar-benarnya. Takwa ini
merupakan perintah Allah kepada seluruh manusia. Allah Subhanahu wa Ta’ala
berfirman :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Hai
sekalian manusia, bertakwalah kepada Rabb-mu yang telah menciptakan kamu dari
yang satu, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya; dan daripada keduanya
Allah memperkembang-biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan
bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya, kamu saling
meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya
Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. </span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">(Q.s. an Nisaa`: 1).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Keutamaan
takwa sangat sering kita dengar, antara lain firman Allah:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Barangsiapa
bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> (Q.s. ath Thalaq: 2).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Juga
firman-Nya:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dan
barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan baginya
kemudahan dalam urusannya.</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
(Q.s. ath Thalaq: 4).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dan
firman-Nya,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dan
barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan menutupi
kesalahan-kesalahannya, dan akan melipatgandakan pahala baginya.</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> (Q.s. ath Thalaq: 5).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
<!--[if !supportLineBreakNewLine]--><br />
<!--[endif]--><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kesimpulan</span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .25in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ketaqwaan bermakna luas. Hal ini dapat diketahui dari
definisi para ulama yang menerangkan bahwa ketakwaan ialah upaya seorang hamba
membuat pelindung antara dirinya dengan sesuatu yang ia takuti. Dengan begitu,
seorang hamba yang ingin bertakwa kepada Allah Azza wa Jalla, berarti ia ingin
membangun pelindung antara dirinya dari Allah Azza wa Jalla yang ia takuti
kemarahan dan kemurkaan-Nya, dengan melaksanakan amal ketaatan dan menjauhi
larangan-Nya.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-12034703443725894022013-07-21T20:38:00.001-07:002013-07-21T20:38:35.553-07:00<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Nama : Nur
Mega Alamsyah<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">NIM : 1104591<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Prodi : Pendidikan Teknik Arsitektur<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">MK : Kewirausahaan<o:p></o:p></span><br />
<div align="center" style="text-align: center;">
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Wirausaha Bengkel Motor (modifikasi)<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Kebutuhan servis bagi sepeda motor menjadi kebutuhan rutin yang
harus dilakukan oleh penggunanya. Tak ayal,bengkel motorpun tumbuh menjamur
hingga kawasan daerah pelosok.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Bengkel Umum Lebih
Banyak. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Jumlah bengkel kemitraan memang kalah banyak, mengingat bengkel
umum lebih gampang persyaratannya dan lebih mudah pendiriannya. Prospeknya akan
tetap bagus karena penjualan motor juga meningkat tiap tahunnya hingga
keberadaan bengkel resmi pun amat diperlukan .<o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Modal Usaha. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Untuk membuka
</span><a href="http://ster1.karir.com/klasika/search/9/103/dki-jakarta/biro-jasa/bengkel"><span style="color: windowtext; font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin; text-decoration: none; text-underline: none;">bengkel motor</span></a><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;"> umum
modalnya lebih kecil di bandingkan membuka bengkel kemitraan,sehingga paling
cocok bagi pemula usaha ini. Usaha dimulai dari bengkel umum dengan modal Rp 20
juta. Dari modal sebesar itu Rp 5 juta di gunakan untuk membeli kompresor dan
peralatan bengkel. Sisanya untuk stock sparepart dan aksesoris yang bersifat
fast-moving sparepart. <o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Pemasaran. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Untuk menarik
minat konsumen datang ke </span><a href="http://ster1.karir.com/klasika/search/9/103/dki-jakarta/biro-jasa/bengkel"><span style="color: windowtext; font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin; text-decoration: none; text-underline: none;">bengkel motor</span></a><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;"> bisa
dilakuakn lewat pembagian brosur, pamphlet, dan servis gratis saat awal buka
usaha. Bila bengkel sepi kemungkinan yang terjadi adalah salah pemetaan dalam
memperhatikan permintaan ( jumlah motor ) di daerah tersebut atau lokasi yang
kurang tepat. Sebaiknya di lingkungan perusahaan karena orang ingin dekat saat
servis , jalan utama atau protocol atau jalan utama orang menuju kantor atau
tempat kerjanya. <o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Keuntungan. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Dari berbagi
jenis bengkel tersebut, keuntungan servis terbesar adalah modifikasi misalnya
modifikasi costum body bahan fiber dari motor bebek jadi motor Trail bisa
mematok Rp 1,5-2 juta, padahal harga untuk pengerjaan hanya Rp 500 ribu atau
keuntungan sekitar 67% . Hal ini karena hasil modifikasi tergantung kepuasan
konsumen. <o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Kendala. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Untuk tenaga
mekanik yang handal masih menjadi kendala bagi pelaku usaha bengkel motor, juga
bila ada konsumen yang complain, sehingga solusinya dengan mendengarkan keluhan
konsumen dan bisa juga menerapkan system garansi dalam pengerjaan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Menurut saya
yang cocok untuk membuka usaha ini yaitu di jln.noenoeng tisna saputra kel.
Kahuripan, kec. Tawang, kota. Tasikmalaya, karena disana belum ada usaha ini,
saya yakin kalau dibuka disana pasti akan maju usaha ini dan sukses. <o:p></o:p></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-87140692934764016032013-07-21T20:37:00.001-07:002013-07-21T20:37:44.919-07:00<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Nama : Nur
Mega Alamsyah<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">NIM : 1104591<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Prodi : Pendidikan Teknik Arsitektur<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">MK : Kewirausahaan<o:p></o:p></span><br />
<div align="center" style="text-align: center;">
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Wirausaha Bengkel Motor (modifikasi)<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Kebutuhan servis bagi sepeda motor menjadi kebutuhan rutin yang
harus dilakukan oleh penggunanya. Tak ayal,bengkel motorpun tumbuh menjamur
hingga kawasan daerah pelosok.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Bengkel Umum Lebih
Banyak. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Jumlah bengkel kemitraan memang kalah banyak, mengingat bengkel
umum lebih gampang persyaratannya dan lebih mudah pendiriannya. Prospeknya akan
tetap bagus karena penjualan motor juga meningkat tiap tahunnya hingga
keberadaan bengkel resmi pun amat diperlukan .<o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Modal Usaha. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Untuk membuka
</span><a href="http://ster1.karir.com/klasika/search/9/103/dki-jakarta/biro-jasa/bengkel"><span style="color: windowtext; font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin; text-decoration: none; text-underline: none;">bengkel motor</span></a><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;"> umum
modalnya lebih kecil di bandingkan membuka bengkel kemitraan,sehingga paling
cocok bagi pemula usaha ini. Usaha dimulai dari bengkel umum dengan modal Rp 20
juta. Dari modal sebesar itu Rp 5 juta di gunakan untuk membeli kompresor dan
peralatan bengkel. Sisanya untuk stock sparepart dan aksesoris yang bersifat
fast-moving sparepart. <o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Pemasaran. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Untuk menarik
minat konsumen datang ke </span><a href="http://ster1.karir.com/klasika/search/9/103/dki-jakarta/biro-jasa/bengkel"><span style="color: windowtext; font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin; text-decoration: none; text-underline: none;">bengkel motor</span></a><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;"> bisa
dilakuakn lewat pembagian brosur, pamphlet, dan servis gratis saat awal buka
usaha. Bila bengkel sepi kemungkinan yang terjadi adalah salah pemetaan dalam
memperhatikan permintaan ( jumlah motor ) di daerah tersebut atau lokasi yang
kurang tepat. Sebaiknya di lingkungan perusahaan karena orang ingin dekat saat
servis , jalan utama atau protocol atau jalan utama orang menuju kantor atau
tempat kerjanya. <o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Keuntungan. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Dari berbagi
jenis bengkel tersebut, keuntungan servis terbesar adalah modifikasi misalnya
modifikasi costum body bahan fiber dari motor bebek jadi motor Trail bisa
mematok Rp 1,5-2 juta, padahal harga untuk pengerjaan hanya Rp 500 ribu atau
keuntungan sekitar 67% . Hal ini karena hasil modifikasi tergantung kepuasan
konsumen. <o:p></o:p></span></div>
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-weight: normal; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Kendala. </span></strong><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Untuk tenaga
mekanik yang handal masih menjadi kendala bagi pelaku usaha bengkel motor, juga
bila ada konsumen yang complain, sehingga solusinya dengan mendengarkan keluhan
konsumen dan bisa juga menerapkan system garansi dalam pengerjaan.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Menurut saya
yang cocok untuk membuka usaha ini yaitu di jln.noenoeng tisna saputra kel.
Kahuripan, kec. Tawang, kota. Tasikmalaya, karena disana belum ada usaha ini,
saya yakin kalau dibuka disana pasti akan maju usaha ini dan sukses. <o:p></o:p></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-54289391005177086842013-07-21T20:27:00.000-07:002013-07-21T20:27:18.006-07:00<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2AEG7sK3U1GWuwLGkhNKBsocY5hLnYYL-3QaJ4CSFzhCqk53mapTQwtWoaD6aq1IH4RFdR5bdenIvNI2gWkUz14hZhQoR0YRJOKbsb8ZWyhLUhfDvnec4_ZqLIvRzjyd_3eLOC5Vtg28O/s1600/edit.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2AEG7sK3U1GWuwLGkhNKBsocY5hLnYYL-3QaJ4CSFzhCqk53mapTQwtWoaD6aq1IH4RFdR5bdenIvNI2gWkUz14hZhQoR0YRJOKbsb8ZWyhLUhfDvnec4_ZqLIvRzjyd_3eLOC5Vtg28O/s1600/edit.png" /></a></div>
<br />Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-58301772961958353502013-06-30T21:48:00.003-07:002013-06-30T21:48:04.965-07:00Stragtegi Belajar Mengajar<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Judul buku : Strategi Belajar Mengajar<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Pengarang : Drs. Syaiful Bahri
Djamarah & Drs. Aswan Zain<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Penerbit : Rineka Cipta <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 1.5in; text-indent: .5in;">
<b><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Konsep Strategi Belajar Mengajar<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraph" style="mso-list: l16 level1 lfo2; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">A.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Pengertian <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .25in; text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Dihubungkan dengan belajar mengajar,
strategi bisa diartikan sebagai pola-pola umum kegiatan guru anak didik dalam
perwujudan kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan yang telah
digariskan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .25in; text-indent: .25in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ada empat strategi dasar dalam belajar mengajar yang meliputi hal-hal
berikut</span></b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l11 level1 lfo1; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Mengidentifikasi serta menetapkan spesifikasi
dan kualifikasi perubahan tingkah laku dan kepribadian anak didik sebagaimana
yang diharapkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l11 level1 lfo1; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Memilih sistem pendekatan belajar
mengajar berdasarkan aspirasi dan pandangan hidup masyarakat <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l11 level1 lfo1; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Memilih dan menetapkan <i>prosedur, metode, </i>dan<i> tekhnik</i> belajar mengajar yang dianggap
paling tepat dan efektif sehingga dapat dijadikan pegangan oleh guru dalam
menunaikan kegiatan mengajarnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l11 level1 lfo1; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menetapkan norma-norma dan batas
minimal keberhasilan atau criteria serta standar keberhasilan sehingga dapat
dijadikan pedoman oleh guru dalam melakukan evaluasi hasil kegiatan belajar
mengajar yang selanjutnya akan dijadikan umpan balik buat penyempurnaan sistem
instruksional yang bersangkutan secara keseluruhan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-indent: .25in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ada 4 masalah pokok yang dijadikan pedoman buat pelaksanaan kegiatan
belajar mengajar agar berhasil sesuai dengan yang diharapkan yaitu :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l26 level1 lfo3; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Spesifikasi</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">
dan<i> kualifikasi</i> tingkah laku yang
bagaimana diinginkan sebagia hasil belajar mengajar yang dilakukan itu. Disini
terlihat apa yang dijadikan sebagai sasaran dari kegiatan belajar mengajar.
Sasaran yang dituju harus jelas dan terarah. Oleh karena itu tujuan pengajaran
yang dirumuskan harus jelas dan konkret, sehingga mudah dipahami oleh anak
didik.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l26 level1 lfo3; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Memilih cara pendekatan belajar
mengajar yang dianggap paling tepat dan efektif untuk mencapai sasaran. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l26 level1 lfo3; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Memilih dan menetapkan <i>prosedur, metode,</i> dan<i> tekhnik</i> belajar mengajar yang dianggap
paling efektif.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l26 level1 lfo3; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menerapkan norma-norma atau criteria
keberhasilan sehingga guru mempunyai pegangan yang dapat dijadikan ukuran untuk
menilai sampai sejauh mana keberhasilan tugas-tugas yang telah dilakukannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l16 level1 lfo2; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">B.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Klasifikasi Strategi Belajar Mengajar<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> Menurut <b>Tabrani Rusyan dkk</b>, terdapat berbagai
masalah sehubungan dengan strategi belajar mengajar, yaitu :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>1.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Konsep dasar strategi belajar mengajar<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Konsep dasar ini meliputi :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l9 level1 lfo5; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menetapkan
spesifikasi dan kualifikasi perubahan tingkah laku<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l9 level1 lfo5; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menentukan pilihan berkenaan dengan
pendekatan terhadap masalah belajar mengajar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l9 level1 lfo5; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Memilih
<i>prosedur, metode, </i>dan<i> tekhnik</i> belajar mengajar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l9 level1 lfo5; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menerapkan norma dan criteria
keberhasilan kegiatan belajar mengajar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>2.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Sasaran kegiatan belajar<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-indent: .5in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tujuan itu bertahap mulaia dari yang
sangat operasional dan konkret, yaitu : <i>tujuan
Intruksional Khusus </i>dan <i>Tujuan
Intruksional Umum</i>, tujuan kurikuler, tujuan nasional, sampai kepada tujuan
yang bersifat universal.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> <b>Pada tingkat tujuan universal, manusia harus memiliki kualifikasi :<o:p></o:p></b></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l14 level1 lfo6; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Pengembangan
bakat secara optimal<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l14 level1 lfo6; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Hubungan antarmanusia<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l14 level1 lfo6; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Efisiensi
ekonomi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l14 level1 lfo6; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tanggung jawab selaku warga Negara<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>3.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Belajar mengajar sebagai suatu sistem<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .5in; text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Selaku suatu sistem, belajar mengajar
meliputi suatu komponen, antara lain : tujuan, bahan, siswa, guru, metode,
situasi, dan evaluasi. Agar tujuan itu tercapai, semua komponen yang ada harus
diorganisasikan sehingga antarsesama komponen terjadi kerja sama.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 27.0pt; text-indent: .25in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Berbagai persoalan yang biasa dihadapi oleh guru antara lain :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l22 level1 lfo7; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tujuan-tujuan
apa yang mau dicapai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l22 level1 lfo7; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Materi pelajaran apa yang diperlukan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l22 level1 lfo7; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Metode,
alat mana yang harus dipakai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l22 level1 lfo7; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Prosedur apa yang akan ditempuh untuk
melakukan evaluasi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 49.5pt;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Beberapa aspek pribadi
anak didik yang harus dipahami oleh guru :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kecerdasan dan bakat khusus<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Prestasi sejak permulaan sekolah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Perkembangan jasmani dan kesehatannya<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kecenderungan emosi dan karakternya<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">5.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Sikap dan minat belajar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">6.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Cita-cita<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">7.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kebiasaan belajar dan bekerja<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">8.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Hobi dan penggunaan waktu senggang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">9.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Hubungan social di sekolah dan di
rumah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">10.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Latar belakang keluarga<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">11.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Limgkungan tempat tinggal<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 67.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo8; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">12.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Sifat-sifat khusus dan kesulitan anak
didik<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>4.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Hakikat proses belajar<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-indent: .5in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kegiatan belajar mengajar kesemuanya
termasuk dalam cakupan tanggung jawab guru. Jadi , hakikat belajar adalah
perubahan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>5.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b><i>Entering
behavior</i> siswa<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menurut <b>Abin Syamsuddin</b>, <i>entering behavior</i> akan dapat
diidentifikasi dengan cara:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l17 level1 lfo9; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Secara tradisional</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">, dengan pertanyaan mengenai bahan
yang diberikan sebelumnya sebelum menyajikan bahan baru.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l17 level1 lfo9; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Secara Inovatif</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">,
dengan mengadakn pre-test sebelum mereku mulai mengikuti program belajar
mengajar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .5in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Gambaran tentang
entering behavior siswa ialah siswa banyak menolong guru yang antara lain</span></b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level1 lfo10; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Untuk
mengetahui seberapa jauh kesamaan individual siswa dalam taraf
kesiapannya,kematangan,serta tingkat penguasaan pengetahuan dan keterampilan
dasar bagi penyajian bahan baku.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level1 lfo10; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Diketahuinya disposisi perilaku siswa
tersebut akan dapat dipertimbangkan dan dipilih bahan, prosedur, metode,
tekhnik serta alat bantu belajar mengajar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level1 lfo10; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Dengan
membandingkan nilai proses dengan nilai hasil pasca-test atau setelah menjalani
program kegiatan belajar mengajar guru akan mendapat petunjuk seberapa jauh dan
seberapa banyak perubahan perilaku itu telah menjadi dalam diri siswa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .5in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ada 3 dimensi dalam
entering behavior siswa yang perlu diketahui oleh guru :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l6 level1 lfo11; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Batas-batas
ruang lingkup materi pengetahuan yang telah dimiliki dan diketahui siswa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l6 level1 lfo11; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tingkatan tahapan materi pengetahuan,
terutama kawasan pola-pola sambutan atau kemampuan yang telah dimiliki siswa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l6 level1 lfo11; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kesiapan
dan kematangan fumgsi-fungsi psikofisik<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .5in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Sebelum merencanakan
dan melaksanakan kegiatan belaja mengajar guru harus dapat menjawab pertanyaan
:<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo12; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> Sejauh mana batas-batas materi pengetahuan
yang telah dikuasai dan diketahui oleh siswa yang diajar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo12; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tingkat dan tahap serta jenis
kemampuan manakah yang telah dicapai dan dikuasai siswa yang bersangkutan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo12; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Apakah
siswa sudah cukup siap dan matang untuk menerima bahan dan pola-pola yang akan
diajarkan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo12; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Berapa jauh motivasi dan minat
belajar yang dimiliki oleh siswa sebelu belajar dimulai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>6.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Pola-pola belajar siswa<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Robert M. Gagne membedakan pola-pola belajar siswa ke dalam 8
tipe, yaitu</span></b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 45.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo13; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Signal learning</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> (belajar isyarat)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 45.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo13; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Stimulus-response learning</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> (belajar stimulasi-respons)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 45.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo13; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Chaining</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> (rantai atau rangkaian)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 45.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo13; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Verbal association</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> (asosiasi verbal)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 45.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo13; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">e.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Discrimination learning</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> (belajar kriminasi)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 45.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo13; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">f.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Concept learning</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> (belajar konsep)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 45.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo13; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">g.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Rule learning</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> (belajar aturan)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 45.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo13; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">h.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Problem solving</span></i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">
(memecahkan masalah)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>7.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Memilih sistem belajar mengajar<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Sistem pengajaran yang menarik
perhatian akhir-akhir ini adalah</span></b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l21 level1 lfo14; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Enquiry-discovery Learning<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Adalah belajar
mencari dan menemukan sendiri dimana guru tidak menyajikan bahan pelajaran
dalam bentuk final tapi anak didik diberi peluang untuk mencari dan
menemukannya sendiri dengan menggunakan tekhnik pendekatan pemecahan masalah.
Secara garis besar prosedurnya adalah demikian :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l24 level1 lfo15; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; line-height: normal;">
</span></span></i><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Simulation<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l24 level1 lfo15; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; line-height: normal;">
</span></span></i><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Problem statement<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l24 level1 lfo15; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; line-height: normal;">
</span></span></i><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Data collection<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l24 level1 lfo15; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; line-height: normal;">
</span></span></i><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Data processing<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l24 level1 lfo15; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">5.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; line-height: normal;">
</span></span></i><!--[endif]--><i><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Generalization<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l21 level1 lfo14; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ekspository Learning<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .5in; text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Guru menyajikan dalam bentuk yang
telah dipersiapkan secara rapi, sistematis,dan lengkap sehingga anak didik
tinggal menyimak dan mencernanya saja secara tertib dan teratur. Secara garis
besar prosedurnya adalah ;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l25 level1 lfo16; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Preparasi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l25 level1 lfo16; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Apersepsi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l25 level1 lfo16; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Presentasi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l25 level1 lfo16; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Resitasi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l21 level1 lfo14; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Mastery Learning<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menurut
<b>Carol,</b>
setiap anak didik akan mampu menguasai bahan kalau diberikan waktu atau
kesempatan yang cukup untuk mempelajarinya sesuai dengan kapasitas
masing-masing anak didik. Dalam kegiatan mastery learning ini guru harus
mengusahakan upaya-upaya yang dapat mengantarkan kegiatan anak didik kea rah
tercapainya penguasaan penuh terhadap bahan pelajaran yang diberikan. Dalam hal
ini<b>, Dr. Suharsimi Arikunto (1988; 35)</b>
mengemukakan 2 buah kegiatan yaitu : pengayaan dan perbaikan. <b>Secara garis besar kegiatan pengayaan dapat
dibedakan menjadi 2 macam, yaitu :<o:p></o:p></b></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l27 level1 lfo17; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kegiatan pengayaan yang berhubungan
dengan topic modul pokok<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l27 level1 lfo17; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kegiatan pengayaan yang tidak
berhubungan dengan topic modul pokok<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l21 level1 lfo14; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Humanistic Education<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kemampuan dasar
kecerdasan para siswa sangat bervariasi secara individual. Guru hendaknya
jangan membuat jarak terlalu tajam dengan siswa sebagai siswa senior yang
selalu siap menjadi sumber atau konsultan yang berbicara.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .25in; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>8.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Pengorganisasian Kelompok Belajar<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Disarankan
pengorganisasian kelompok belajar anak didik sebagai berikut :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 63.0pt; mso-add-space: auto;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">1. N 1. Pada situasi
ekstrem kelompok itu mungkin hanya seorang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 63.0pt; mso-add-space: auto;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">2 N 2-20. Untuk kelompok
kecil ini sekitar 2 sampai 20 orang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 63.0pt; mso-add-space: auto;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">3. N lebih dari 40 orang.
<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 63.0pt; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 27.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l28 level1 lfo4; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b>9.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal;"> </span></b><!--[endif]--><b>Pengelolaan atau implementasi proses
belajar mengajar.<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l16 level1 lfo2; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">C.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Implementasi Belajar Mengajar<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Job description guru dalam
implementasi proses belajar mengajar adalah</span></b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l19 level1 lfo18; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Perencanaan intruksional<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l19 level1 lfo18; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Organisasi belajar yang merupakan
usaha menciptakan wadah dan fasilitas-fasilitas atau lingkungan yang sesuai
dengan kebutuhan yang mengandung kemungkinan terciptanya proses belajar
mengajar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l19 level1 lfo18; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menggerakan anak didik yang merupakan
usaha memancing, membangkitkan dan mengarahkan motivasi belajar siswa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l19 level1 lfo18; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Supervise dan pengawasan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l19 level1 lfo18; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">5.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Penelitian yang lebih bersifat
penafsiran yang mengandung pengertian yang lebih luas dibanding dengan
pengukuran atau evaluasi pendidikan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Komponen-komponen untuk menganalisis proses pengelolaan
belajar mengajar</span></b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level1 lfo19; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Perencanaan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level1 lfo19; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Pengorganisasian<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level1 lfo19; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Pengarahan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level1 lfo19; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Pengawasan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .75in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Dalam pengaturan ruang
belajar perlu diperhatikan :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l20 level1 lfo20; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ukuran
dan bentuk kelas<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l20 level1 lfo20; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Bentuk serta ukuran bangku dan meja
siswa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l20 level1 lfo20; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Jumlah
siswa dalam kelas<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l20 level1 lfo20; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Jumlah siswa dalam tiap kelompok<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l20 level1 lfo20; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">e.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Jumlah kelompok dalam kelas<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l20 level1 lfo20; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">f.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Komposisi
siswa dalam kelompok, yang pandai, yang kurang pandai, jenis kelamin laki-laki
dan perempuan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .75in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Dalam penyusunan
anggota kelompok perlu pertimbangan antara lain :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l13 level1 lfo21; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kegiatan
belajar apa yang akan dilaksanakan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l13 level1 lfo21; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Siapa yang menyusun angota kelompok,
guru, siswa atau guru siswa bersama-sama<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l13 level1 lfo21; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Atas
dasar apa kelompok itu disusun<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l13 level1 lfo21; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Apakah kelompok itu selalu tetap atau
berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan cara belajar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .75in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Pengelompokan siswa
dapat dibedakan ke dalam 3 jenis, yaitu :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l15 level1 lfo22; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menurut
kesenangan berteman<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l15 level1 lfo22; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menurut kemampuan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l15 level1 lfo22; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menurut
minat<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .75in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Proses belajar yang bermakna adalah proses belajar yang
melibatkan berbagai aktivitas siswa. <b>Untuk
itu guru harus berupaya untuk mengaktifkan kegiatan tersebut dengan cara ;<o:p></o:p></b></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo23; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Melalui
karyawisata<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo23; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Melalui seminar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 1.5in; mso-add-space: auto;">
<b><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">HAKIKAT, CIRI, DAN KOMPONEN BELAJAR MENGAJAR<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> Sebagai kegiatan yang bernilai
edukatif, belajar mengajar mempunyai hakikat,cirri dan komponen. Ketiga aspek
ini diuraikan pada pembahasan berikut :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="mso-list: l2 level1 lfo24; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">A.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Hakikat Belajar Mengajar<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Dalam kegiatan belajar mengajar, anak adalah sebagai subjek
dan sebagai objek dari kegiatan pengajaran. Mengajar bagi seorang guru
menghendaki hadirnya sejumlah anak didik. Berbeda dengan belajar, belajar tidak
selamanya memerlukan kehadiran seorang guru. Akhirnya, bila hakikat belajar
adalah perubahan, maka hakikat belajar proses pengaturan yang dilakukan oleh
guru.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="mso-list: l2 level1 lfo24; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">B.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Ciri-Ciri Belajar Mengajar<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-indent: .25in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Sebagai suatu proses pengaturan, kegiatan belajar mengajar
tidak terlepas dari cirri-ciri tertentu yang menurut <b>Edi Suardi</b> sebagai berikut :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l12 level1 lfo25; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Belajar mengajar memiliki tujuan
yakni membentuk anak didik dalam suatu perkembangan tertentu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l12 level1 lfo25; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ada suatu prosedur yang direncanakan,
didesain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l12 level1 lfo25; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kegiatan belajar mengajar ditandai
dengan satu penggarapan materi yang khusus.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l12 level1 lfo25; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ditandai dengan aktivitas anak didik.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l12 level1 lfo25; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">5.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Dalam kegiatan belajar mengajar, guru
berperan sebagai pembimbing.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l12 level1 lfo25; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">6.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Dalam kegiatan belajar mengajar
membutuhkan disiplin<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l12 level1 lfo25; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">7.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ada batas waktu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l12 level1 lfo25; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">8.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Evaluasi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="mso-list: l2 level1 lfo24; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">C.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Komponen-Komponen Belajar Mengajar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .25in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Penjelasan dari
komponen-komponen tersebut adalah sebagai berikut</span></b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l23 level1 lfo26; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">1.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tujuan<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tujuan adalah suatu cita-cita yang ingin dicapai dari pelaksanaan suatu
kegiatan<b>. Ny. Dr. Roestiyah, N.K</b> <b>(1989:44)</b> mengatakan bahwa suatu tujuan
pengajaran adalah sebuah deskripsi tentang penampilan perilaku murid-murid yang
kita harapkan setelah mereka mempelajari bahan pelajaran yang kita ajarkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l23 level1 lfo26; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">2.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Bahan Pelajaran<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Bahan pelajaran adalah substansi yang akan disampaikan dalam proses
belajar mengajar. Bahan pelajaran menurut <b>Dr.
Suharsimi Arikunto (1990)</b> merupakan
unsur inti yang ada di dalam kegiatan belajar mengajar, karena memang bahan
pelajaran itulah yang diupayakan untuk dikuasai oleh anak didik. Bahan
pelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak didik akan memotivasi anak didik
dalam jangka waktu tertentu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="mso-list: l23 level1 lfo26; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">3.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Kegiatan Belajar Mengajar<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .5in;">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">kegiatan belajar mengajar adalah inti kegiatan dalam
pendidikan yang melibatkan semua komponen pengajaran untuk menentukan sejauh mana tujuan
yang telah ditetapkan dapat dicapai.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l23 level1 lfo26; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">4.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Metode<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Metode adalah suatu cara yang dipergunakan untuk mencapai tujuan yang
telah ditapkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">5 faktor yang mempengaruhi penggunaan
metode mengajar</span></b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"> <b>:</b><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo27; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tujuan
yang berbagai-bagai jenis dan fungsinya<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo27; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Anak didik yang berbagai-bagai
tingkat kematangannya<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo27; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Situasi
yang berbagai-bagai keadaannya<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo27; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Fasilitas yang berbagai-bagai
kualitas dan kuantitasnya<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo27; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">e.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Pribadi guru serta kemampuan
profesionalnya yang berbeda-beda<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l23 level1 lfo26; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">5.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Alat <o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Alat adalah segala sesuatu yang dapat digunakan dalam rangka mencapai
tujuan pengajaran<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l23 level1 lfo26; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">6.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Sumber Pelajaran<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Sumber belajar merupakan bahan/materi untuk menambah ilmu pengetahuan
yang mengandung hal-hal baru bagi pelajar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l23 level1 lfo26; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">7.<span style="font-size: 7pt; font-weight: normal; line-height: normal;">
</span></span></b><!--[endif]--><b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Evaluasi<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Evaluasi pendidikan dapat diartikan sebagai tindakan atau suatu proses
untuk menentukan nilai sebagai sesuatu dalam dunia pendidikan atau segala
sesuatu yang ada hubungannya dengan dunia pendidikan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tujuan umum dari evaluasi :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo28; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Mengumpulkan
data-data yang membuktikan taraf kemajuan murid dalam mencapai tujuan yang
diharapkan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo28; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Memungkinkan guru menilai
aktivitas/pengalaman yang didapat<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo28; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menilai
metode mengajar yang dipergunakan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .5in;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Tujuan khusus dari
evaluasi :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l29 level1 lfo29; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Merangsang
kegiatan siswa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l29 level1 lfo29; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Menemukan sebab-sebab kemajuan atau
kegagalan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l29 level1 lfo29; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Memberikan
bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan, perkembangan dan bakat siswa yang
bersangkutan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l29 level1 lfo29; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">d.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Memperoleh bahan laporan tentang
perkembangan siswa yang diperlukan orang tua dan lembaga pendidikan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l29 level1 lfo29; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">e.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Untuk memperbaiki mutu pelajaran/cara
belajar dan metode mengajar. (Abu Ahmadi Widodo Supriyono, 1991:189)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<b><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Fungsi evaluasi adalah sebagai berikut :<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l18 level1 lfo30; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">a.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Unutk
memberikan umpan balik kepada guru sebagai dasar untuk memperbaiki proses
belajar mengajar, serta mengadakan perbaikan program bagi murid.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l18 level1 lfo30; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">b.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Untuk memberikan angka yang tepat
tentang kemajuan atau hasil belajar dari tiap murid.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l18 level1 lfo30; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">c.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Untuk
menentukan murid di dalam situasi belajar mengajar yang tepat, sesuai dengan
tingkat kemampuan yang dimiliki oleh murid.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l29 level1 lfo29; text-indent: -.25in;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Calibri; mso-bidi-theme-font: minor-latin;">f.<span style="font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Untuk
mengenal latar belakang (psikologis, fisik dan lingkungan ) murid yang
mengalami kesulitan-kesulitan belajar, nantinya dapat dipergunakan sebagai
dasar dalam pemecahan kesulitan-kesulitan belajar yang timbul. (Abu Ahmadi
Widodo Supriyono, 1991:189)<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-89468263796716084682013-06-30T21:44:00.002-07:002013-06-30T21:44:39.533-07:00Jenis-Jenis Model Pembelajaran<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: "TimesNewRomanPS-BoldMT","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPS-BoldMT;">Nama : Nur Mega Alamsyah<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: "TimesNewRomanPS-BoldMT","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPS-BoldMT;">Nim :
1104591<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: "TimesNewRomanPS-BoldMT","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPS-BoldMT;">Prodi : pendidikan teknik
arsitektur<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: "TimesNewRomanPS-BoldMT","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPS-BoldMT;">MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF
TEKNIK JIGSAW<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: "TimesNewRomanPS-BoldMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPS-BoldMT;">OLEH ; FADHLY. MP.d.I GURU MIN TL
JAWA BATURAJA<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in;">
<b><span style="font-family: "TimesNewRomanPS-BoldMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPS-BoldMT;">1.Strategi Pembelajaran Kooperatif<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">Teori yeng melandasi pembelajaran
kooperatif jigsaw adalah teori<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">konstruktivisme. Pada dasarnya
pendekatan teori konstruktifisme dalam belajar<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">adalah suatu pendekatan di mana sisiwa
secara individu menemukan dan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">mentranseformasikan imformasi yang
kompleks, memeriksa imformasi dengan aturan yang dan merivisinya bila perlu
(soejadi dalam teti sobri,2006. 15).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">Menurut Slavin (2007), pembelajaran
kooperatif menggalakan siswa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">berinteraksi secara aktif dan positif
dalam kelompok. Ini membolehkan poertukaran<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">ide dan pemeriksaaan ide sendiri dalam
suasana yang tidak terancam, sesuai dengan falsafah konstruktivisme. Dengan
demikian, pendidikan hendaknya mampu<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">menggkondisikan dan memberikan dorongan
untuk dapat mengoptimalkan dan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">membangkitkan potensi siswa ,
menumbuhkan aktifitas dan daya cipta kreativitas<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">sehingga akan menjamin terjadinya
dinamika di dalam proses pemebelajaran. Dalam teori konstruktivisme ini lebih
mengutamakan pada pembelajaran siswa yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">dihadapkan masalah-masalah komplek
untuk di cari solusinya, selanjutnya<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">menemukan bagian-bagian yang lebih
sederhana dan keterampiulan yang diharapkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">Model pembelajaran ini dikembangkan
dari teori belajar konstruktivisme<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">yang lahir dari gagasan Piaget dan
Vygotsky. Berdasarkan penelitian Piaget yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">12<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">pertama dikemukakan bahwa pengetahuan
itu dibangun dalam pikiran anak (Ratna,<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .5in;">
<span style="font-family: "TimesNewRomanPSMT","sans-serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: TimesNewRomanPSMT;">1988: 181)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">PEMBELAJARAN EFEKTIF<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">(PEMBELAJARAN KONTEKTUAL DAN BERFIKIR
KRITIS)<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">A. Pendahuluan<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<b><span style="font-family: "Arial","sans-serif";">1. Latar Belakang<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Adanya
kebijakan peningkatan jaminan kualitas lulusan SLTP membawa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">konsekuensi
di bidang pendidikan, antara lain perubahan dari model pembelajaran yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">mengajarkan
mata-mata pelajaran (<i>subject matter based program) </i>ke model<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">pembelajaran
berbasis kompetensi (<i>competencies based program)</i>. Model pembelajaran<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">berbasis
kompetensi bermaksud menuntun proses pembelajaran secara langsung<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">berorientasi
pada kompetensi atau satuan-satuan kemampuan. Pengajaran berbasis<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">kompetensi
menuntut perubahan kemasan kurikulum, dari model lama berbentuk<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">silabus
yang berisi uraian mata pelajaran yang harus diajar ke dalam kemasan yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">berbentuk
paket-paket kompetensi. Hal ini membawa konsekuensi bahwa proses<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">pembelajaran
harus berorientasi pada pembentukan seperangkat kompetensi sesuai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">dengan
tujuan yang diharapkan. Hal demikian menuntut kemampuan guru dalam<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">merancang
model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik bidang kajian dan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">karakteristik
siswa agar mencapai hasil yang maksimal. Oleh kerana itu peran guru<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">dalam
konteks pembelajaran menuntut perubahan, antara lain : (a) peranan guru<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">sebagai
penyebar informasi semakin kecil, tetapi lebih banyak berfungsi sebagai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">pembimbing,
penasehat, dan pendorong, (b) peserta didik adalah individu-individu yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">kompleks,
yang berarti bahwa mereka mempunyai perbedaan cara belajar sesuatu yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">berbeda
pula, (c) proses belajar mengajar llebih ditekankan pada belajar daripada<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">mengajar
(Laster, 1985).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Ada
dua hal yang perlu diperhatikan dalam mengimplementasikan pergeseran<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">peran
guru dalam pembelajaran, yaitu :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">a.
Cara pandang guru terhadap siswa perlu diubah. Siswa bukan lagi sebagai<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">obyek
pengajaran, tetapi siswa sebagai pelaku aktif dalam proses pembelajaran.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">Dalam
diri siswa terdapai berbagai potensi yang siap dikembangkan. Oleh<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">katena
itu dalam konteks pembelajaran guru diharapkan mampu memberikan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">dorongan
kepada siswa untuk mengembangkan diri sesuai dengan potensi yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">dimilikinya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">b.
Guru diharapkan mampu mengajarkan bagaimana siswa bisa berhubungan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">dengan
masalah yang dihadapi dan mengatasi persoalan yang muncul di<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">masyarakat.
Antara lain dengan cara memberikan tantangan yang berupa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">kasus-kasus
yang sering terjadi di masyarakat yang terkait bidang studi. Melalui<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">kegiatan
tersebut diharapkan siswa dapat mengembangkan potensi yang<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 12.0pt;">2<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">dimilikinya,
yang pada akhirnya dapat digunakan sebagai bekal kemandirian<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">dalam
menghadapi berbagai tantangan di masyarakat. Bahkan lebih jauh lagi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0.0001pt 0.25in; text-indent: 9pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">diharapkan
bisa ikut ambil bagian dalam mengembangkan potensi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: .25in; text-indent: 9.0pt;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">masyarakatnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 7.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">PENGERTIAN STRATEGI, METODE DAN
TEKNIK BELAJAR MENGAJAR </span></b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Strategi belajar-mengajar adalah cara-cara yang dipilih
untuk menyampaikan materi pelajaran dalam lingkungan pengajaran tertentu, yang
meliputi sifat, lingkup dan urutan kegiatan yang dapat memberikan pengalaman
belajar kepada siswa <i>(Gerlach dan Ely)</i>. Strategi belajar-mengajar tidak
hanya terbatas pada prosedur kegiatan, melainkan juga termasuk di dalamnya
materi atau paket pengajarannya <i>(Dick dan Carey)</i>. Strategi
belajar-mengajar terdiri atas semua komponen materi pengajaran dan prosedur
yang akan digunakan untuk membantu siswa mencapai tujuan pengajaran tertentu
dengan kata lain strategi belajar-mengajar juga merupakan pemilihan jenis
latihan tertentu yang cocok dengan tujuan yang akan dicapai <i>(Gropper).</i>
Tiap tingkah laku yang harus dipelajari perlu dipraktekkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Menurut Gropper sesuai dengan Ely bahwa perlu adanya kaitan
antara strategi belajar mengajar dengan tujuan pengajaran, agar diperoleh
langkah-langkah kegiatan belajar-mengajar yang efektif dan efisien. Ia
mengatakan bahwa strategi belajar-mengajar ialah suatu rencana untuk pencapaian
tujuan. Strategi belajar-mengajar terdiri dari metode dan teknik (prosedur)
yang akan menjamin siswa betul-betul akan mencapai tujuan, strategi lebih luas
daripada metode atau teknik pengajaran.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Metode, adalah cara, yang di dalam fungsinya merupakan alat
untuk mencapai suatu tujuan. Hal ini berlaku baik bagi guru (metode mengajar)
maupun bagi siswa (metode belajar). Makin baik metode yang dipakai, makin
efektif pula pencapaian tujuan (Winamo Surakhmad) <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b>MODEL-MODEL
PEMBELAJARAN IPS TERPADU<o:p></o:p></b></div>
<div class="MsoNormal">
Oktober 29, 2008 — Dadan Wahidin</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
oleh : Ojim suryana<br />
MODEL PEMBELAJARAN TERPADU</div>
<div class="MsoNormal">
Pengertian
Pembelajaran Terpadu Pembelajaran terpadu merupakan suatu model pembelajaran
yang mencoba memadukan beberapa pokok bahasan. Salah satu diantaranya adalah
memadukan pokok bahasan atau sub pokok bahasan atau bidang studi, keterangan
seperti ini disebut juga dengan kurikulum (DEPDIKBUD, 1990: 3), atau pengajaran
lintas bidang studi (Maryanto, 1994: 3).<br />
Secara umum pembelajaran terpadu pada prinsipnya terfokus pada pengembangan
perkembangan kemampuat siswa secara optimal, oleh karena itu dibutuhkan peran
aktif siswa dalam proses pembelajaran. Melalui pembelajaran terpadu siswa dapat
pengalaman langsung dalam proses belajarnya, hal ini dapat menambah daya
kemampuan siswa semakin kuat tentang hal-hal yang dipelajarinya.<br />
Pembelajaran terpadu juga suatu model pembelajaran yang dapat dikatakan sebagai
pendekatan pembelajaran yang melibatkan beberapa bidang studi untuk memberikan
pengalaman yang bermakna kepada siswa. Dikatakan bermakna pada pembelajaran
terpadu artinya, siswa akan memahami konsep-konep yang mereka pelajari itu
melalui pengalaman langsung dan menghubungkan dengan konsep yang lain yang
sudah mereka pahami.<br />
Hal ini sesuai dengan yang dikemukakan oleh Tim Pengembang D-2 PGSD dan S-2
Pendidikan Dasar (1997 : 17) yang mengatakan bahwa “ pembelajaran terpadu
adalah suatu pendekatan belajar mengajar yang melibatkan beberapa bidang studi
untuk memberikan pengalaman bermakna kepada siswa”.<br />
Pada dasarnya pembelajaran terpadu merupakan suatu sistem pembelajaran yang
memungkinkan siswa baik individu maupun kelompok aktif mencari, menggali dan
menemukan konsep serta prinsip keilmuan secara holistik, bermakna dan otentik.</div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
Rasional</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="color: #666666;">Dalam
pelaksanaan Kurikulum 2004 yang berbasis kompetensi, guru dituntut memiliki
kompetensi terutama dalam mengelola proses pembelajaran (PBM), karena itu untuk
dapat mengantarkan siswa mencapai kompetensi yang diharapkan, guru harus mampu
merancang dan mengelola kegiatan pembelajaran yang efektif.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="color: #666666;">Menurut
Direktorat Tenaga Kependidikan (Ditendik), kompetensi guru ada tiga, yaitu :
(1) Penguasaan akademik, (2) Pengelolaan pembelajaran, dan (3) Pengembangan
profesi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="color: #666666;">Sehubungan
dengan ketiga kompetensi guru tersebut, kondisi di lapang-an saat ini
menunjukkan, bahwa kompetensi guru belum merata dan bervariasi pada semua
jenjang dan tingkat sekolah. Akibatnya, tingkat efektivitas dan ketercapaian
tujuan proses pembelajaran siswa bervariasi pula.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="color: #666666;">Dalam
proses pembelajaran, guru berperan sebagai fasilitator harus memahami
teori-teori belajar, teori-teori pedagogik dan teknik-teknik
pembela-jaran. Sehingga guru mampu merancang dan melaksanakan PBM secara
efektif dan efisien, interaktif dan menyenangkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="color: #666666;">Metode
dan strategi pembelajaran telah berkembang dengan pesat dan revolusioner untuk
menjawab tantangan dan mengantisipasi tuntutan perkem-bangan sosial, ekonomi
dan teknologi informasi yang telah meng-</span><em><span style="color: #666666; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">global</span></em><span style="color: #666666;">.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
MODEL PEMBELAJARAN IPS TERPADU BERBASIS TIK</div>
<div class="MsoNormal">
Pendahuluan<br />
Kegiatan pembelajaran pada dasarnya merupakan kegiatan yang menunjukkan
interaksi antara siswa dan guru. Interaksi yang dibangun dalam kegiatan ini
adalah interaksi yang bersifat dua arah dan menempatkan siswa bukan sebagai
objek belajar tetapi sebagai subjek belajar. Kedudukan siswa sebagai subjek
belajar berarti siswa merupakan individu yang aktif, bukan yang pasif, yang
hanya menerima apa yang diberikan oleh guru. Dalam model pembelajaran ini siswa
dituntut untuk banyak melakukan aktivitas sesuai dengan tema yang dikembangkan
dalam materi pembelajaran. Siswa dituntut untuk menemukan konsep-konsep penting
yang dikembangkan dalam tema materi pembelajaran atau melakukan inquiri. Guru
hanya berperan sebagai fasilitator untuk mengantarkan siswa hingga menemukan
konsep-konsep tersebut.<br />
<a href="" name="more"></a><br />
Proses inquiri yang dilakukan oleh siswa harus didukung oleh media dan sumber
belajar yang digunakan oleh guru. Media dan sumber belajar tidak hanya terpaku
pada buku teks yang dijadikan pegangan oleh guru. Apabila hal ini dilakukan
informasi materi pembelajaran sangat terbatas. Sumber materi yang terbatas,
akan sulit untuk mengembangkan tema. Hal yang ideal adalah media dan sumber
belajar harus memberikan kemudahan bagi siswa dalam memperoleh materi yang
nantinya dapat dikembangkan dalam tema pembelajaran. Salah satu media dan
sumber materi yang bisa dikembangkan adalah melalui teknologi informasi dan
komunikasi (TIK).<span class="apple-converted-space"><span style="color: white; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"> </span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-12803325420664982352013-06-30T21:38:00.001-07:002013-06-30T21:38:08.038-07:00Makalah Sejarah Arsitektur Islam Di Jawa<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; tab-stops: center 3.5in left 398.25pt; text-align: center; text-indent: .5in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 24.0pt; line-height: 150%;">MAKALAH<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center; text-indent: .5in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 24.0pt; line-height: 150%;">SEJARAH ARSITEKTUR ISLAM <o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center; text-indent: .5in;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 24.0pt; line-height: 150%;">DI JAWA<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi;">Di Susun Oleh : <o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 20.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi;">NUR MEGA
ALAMSYAH<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 16.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi;"> (1104591)<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt; text-align: center;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: GungsuhChe; mso-no-proof: yes;"><!--[if gte vml 1]><v:shapetype
id="_x0000_t75" coordsize="21600,21600" o:spt="75" o:preferrelative="t"
path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" filled="f" stroked="f">
<v:stroke joinstyle="miter"/>
<v:formulas>
<v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0"/>
<v:f eqn="sum @0 1 0"/>
<v:f eqn="sum 0 0 @1"/>
<v:f eqn="prod @2 1 2"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @0 0 1"/>
<v:f eqn="prod @6 1 2"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth"/>
<v:f eqn="sum @8 21600 0"/>
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight"/>
<v:f eqn="sum @10 21600 0"/>
</v:formulas>
<v:path o:extrusionok="f" gradientshapeok="t" o:connecttype="rect"/>
<o:lock v:ext="edit" aspectratio="t"/>
</v:shapetype><v:shape id="Picture_x0020_9" o:spid="_x0000_i1025" type="#_x0000_t75"
style='width:162pt;height:161.25pt;visibility:visible;mso-wrap-style:square'>
<v:imagedata src="file:///C:\Users\TOSHIBA\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.png"
o:title="UPI"/>
</v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><img height="215" src="file:///C:/Users/TOSHIBA/AppData/Local/Temp/msohtmlclip1/01/clip_image002.jpg" v:shapes="Picture_x0020_9" width="216" /><!--[endif]--></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: GungsuhChe;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: GungsuhChe;">JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTUR<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: GungsuhChe;">FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: GungsuhChe;">UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 42.55pt; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: GungsuhChe;">2012<o:p></o:p></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 200%; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 16.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">KATA
PENGANTAR<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;"> Puji
dan syukur kkami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karna berkat
rahmat-Nya lah kami dapat menyelesiakan tugas makalah </span><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">sejarah arsitektur di jawa </span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">ini. Solawat serta salam selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;"> Tujuan
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">penulis
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">membuat makalah ini adalah untuk memenuhi </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">salah
satu tugas Mata Kuliah Sejarah Arsitektur.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; text-align: justify; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Penulis
</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">sadari makalah ini jauh dari sempurna, karna
kami masih dalam tahap belajar. Mohon
maaf yang sebesar-besarnya bila dalam
penulisan makalah ini masih terdapat kekurangan dan kesalahan. Mudah-mudahan
makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kami khususnya, umumnya bagi kita
semua. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; text-indent: .5in;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">Amin<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">I.</span></b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>PENDAHULUAN</b><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Islam adalah agama yang mengatur
hubungan antara manusia dengan Allah dan manusia dengan sesamanya. Islam lahir
dengan membawa ajarannya yang akan menciptakan kebaikan dan kedamaian. Dengan
memperlihatkan ikhtiyar Islam untuk masuk di Jawa secara kultural, bukan dengan
paksaan. Dengan berbagai media penyampaian, Islam berhasil menyebar segala
penjuru. Ketika Islam masuk ke tanah Jawa, Islam muncul bersama nilai-nilai
agama yang dapat diterima oleh Masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Nilai-nilai Islam yang melekat pada
kebudayaan Jawa memang seolah telah menjadi kesatuan yang sulit dipisahkan
dalam berbagai bidang nilai Islam mampu memberikan pengaruhnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam makalah ini sedikit banyak
akan diuraikan bagaimana sejarah arsitektur dalam Islam seiring penyebaran
Islam di tanah Jawa, banyak bangunan-bangunan yang mengandung nilai-nilai
keislaman.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">II.</span></b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>PEMBAHASAN</b><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A.</span></b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Pra sejarah arsitektur</b><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dapatlah kita lihat bangunan
Indonesia pada zaman dahulu terbuat dari bahan yang tidak tahan lama.
Para ahli arsitektur tidak beruntung karena bahan-bahan hayati ini tidak dapat
bertahan lama dalam iklim Indonesia. Bangunan-bangunan kuno yang masih bertahan
lama yaitu pada bangunan yang terbuat dari bangunan batu. Bangunan batu tertua
di Indonesia dibangun pada akhir zaman prasejarah, lebih kurang 2.000
tahun yang lalu. Punden Berundak dari batu dan gentang lahan yang berkaitan
untuk upacara dibangun pada lereng pegunungan. Punden Berundak ini digunakan
pada periode klasik. Di beberapa wilayah nusantara, punden Berundak ini masih
digunakan untuk kegiatan keagamaan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pada periode klasik Indonesia
dimulai dengan berdirinya candi batu dan batu bata yang menaungi lambang
dewa-dewa Hindu dan Budha. Contoh tertua, kerangka tahun awal abad ke-8
dirancang oleh arsitek Indonesia yang sudah terbiasa bekerja dengan bahan
permanen. Menggunakan paduan ragam hias dan lambang pribumi dan asing. Mereka
mengungkapkan kembali konsep prasejarah Indonesia mengenai hubungan antar
manusia, dewa, dan alam semesta. Pemandangan alam, terutama pegunungan,
merupakan perpaduan dalam pandangan alam semesta mereka.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Terdapat sedikit contoh bentuk
arsitektur periode klasik selain candi. Contoh ini meliputi tempat pemandian
dan reruntuhan yang mengundang pertanyaan dari gugus ratu Baka yang mungkin
digunakan untuk beberapa maksud, sebagai tempat tinggal para bangsawan, tempat
upacara umum dan terakhir tempat kegiatan keagamaan penganut Buda dan Hindu.
Sisa bangunan dari Jawa Timur menunjukkan bahwa beberapa wilayah kediaman
bangsawan abad ke-14 sebagian dibangun dari bata dan ubin. Sisa arsitektur
periode klasik terpusat di Jawa, tetapi beberapa tempat di Sumatera, Bali dan Kalimantan
menunjukkan data yang patut dipertimbangkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selama periode klasik di
Indonesia lebih kurang 800 tahun lamanya, bidang arsitektur berevolusi
sebagai reaksi terhadap perubahan agama, politik, dan kecenderungan umum
manusia dalam menginginkan perubahan gaya. Beberapa bangunan periode ini
dianggap sebagai bagian dari warisan kebudayaan dunia.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh arsitektur pada bangunan
candi zaman klasik dapatlah kita lihat bahwa konsep dasar rancangannya adalah
keinginan menciptakan tiruan gunung pada pusat alam semesta, tempat roh para
dewa dapat dibujuk untuk menjelma menjadi patung atau lingga yang ditempatkan
dalam ruangan yang menyerupai gua.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Arsitektur Indonesia klasik
paling awal terdiri atas tempat suci Hindu, dibangun di gunung api Jawa Tengah
secara raga dan perlambang, bangunan ini bersandar pada kepercayaan bahwa
gunung merupakan tempat kekuatan adi kodrati. Setelah “elit” yang berkuasa
mulai membangun dengan batu, tempat bangunan mulai menyebar ke daratan rendah
perluasan ini mungkin berasal dari paduan semangat keinginan membuat tempat
keagamaan lebih mudah dicapai Masyarakat umum dan pengakuan untuk “elite” yang
berkuasa bahwa hubungan dengan kekuatan dewa secara nyata menambah kekuasaan
duniawi mereka.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam bangunan candi terdahulu ada
pula yang menggunakan kayu sebagai penyangga luar, diantaranya dapatlah kita
lihat pada arsitektur kayu Indonesia dari salah satu relief Borobudur
(serambi pertama, sisi timur, sayap utara, lubang pengatur suhu diatas).
Bangunan-bangunan ini memakai struktur penahan beban bagian luar dengan
penyangga berbentuk seperti tiang berwujud manusia (canyatid) dalam bentuk
satwa liar. Rancangan ini mirip dengan bangunan di India selatan (abad ke 4-9),
tetapi saat arsitek Jawa membangun dengan batu, teknik para arsitek setempat
mulai menyimpang dari model India. Sementara orang Jawa menggunakan bangunan
pendukung dari luar, mereka mengabaikan penggunaan sosok satwa sebagai
penyangga dan menggantikannya dengan tiang, tahap ini tampak pada
relief-relief. Saat orang Jawa menggunakan batu sebagai bahan bangunan,
bangunan penahan berat bagian luar menjadi berlebih, tiang dan penyangga diubah
menjadi unsur hiasan dinding luar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bentuk bangunan arsitektur pada
zaman prasejarah diantaranya yaitu bangunan-bangunan candi ; candi Borobudur,
candi Rara Jonggrang, candi Merak, candi Sewu, candi Palosan, candi Kidal dan
sebagainya. Candi-candi tersebut yang terbuat dari batu-batuan pada zaman
klasik terdahulu<a href="" name="_ftnref1">.</a><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">B.</span></b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>Sejarah Arsitektur dalam Islam </b><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.
Arsitektur masjid<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam sejarah peradaban Islam,
masjid dianggap sebagai cikal bakal arsitektur dalam Islam, yaitu dengan
dibangunnya masjid Quba oleh Rasulullah SAW sebagai masjid yang pertama.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Awal mula bangunan masjid Quba
sangatlah sederhana sekali, dengan lapangan terbuka sebagai intinya dan
menempatkan mimbar pada sisi dinding arah kiblat, serta di tengah-tengah
lapangan terdapat sumber air untuk tujuan bersuci. Masjid Quba ini merupakan
karya spontan dari Masyarakat muslim di Madinah pada waktu itu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bangunan masjid Quba ini disebut oleh
para ahli sebagai masjid Arab asli. Namun kiranya arti lebih luas adalah bahwa
masjid Quba telah menampilkan makna dan fungsi minimal yang harus terpenuhi
dalam sebuah bangunan masjid, yakni adanya tempat yang lapang untuk tempat
berkumpul untuk melaksanakan ibadah. Sementara itu bangunan masjid yang lain
tumbuh di berbagai wilayah Islam sejalan dengan perkembangan wilayah Islam.
Bangunan masjid-masjid itupun mengalami penambahan menara, makam di sekitar
masjid, maskura, hiasan kaligrafi, interior yang indah yang memperlihatkan
perbedaan tampilan fisiknya. Hal tersebut seperti terlihat pada kubah
masjid Jami’ di Buara dengan model setengah bola. Menara spiral di Samim,
Minaret masjid sultan Kaitbey, interior masjid Ibnu Thoulun, termasuk bentuk atap
bersirap pada bangunan masjid di Jawa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Bentuk bangunan masjid dengan model
atap tingkat tiga diterjemahkan sebagai lambang keislaman seseorang yang
ditopang oleh 3 aspek, yaitu iman, Islam, dan ihsan. Adapun Norcholis masjid
menafsirkannya sebagai lambang 3 jenjang perkembangan penghayatan keagamaan
manusia, yaitu tingkat dasar permulaan, tingkat menengah, dan tingkat akhir
yang maju dan tinggi yang sejajar dengan jenjang vertikal Islam, iman, dan
ihsan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Selain itu arsitektur masjid di Jawa
biasanya disekitarnya juga terdapat bangunan makam. Biasanya makam yang
terdapat di sekitar masjid adalah makam para tokoh Islam yang hidup di sekitar
masjid tersebut. Di Jawa makam merupakan salah satu tempat yang dianggap
sakral, bahkan sebagian cenderung dikeramatkan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.
Arsitektur ruang makam-masjid<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Struktur ruang makam-masjid Kudus
tidak memiliki hierarki yang sederhana. Kompleks ini dibangun dengan dinding
keliling bata merah, seperti juga di Demak. Rancangan profil ini mirip dengan
dinding kompleks candi-candi di Jawa Timur, candi penataran dan candi tikus.
Setiap pintu masuk yang melalui dinding-dinding tersebut hampir selalu ditandai
oleh bangunan gentar atau paduraksa. Tata ruang yang berlapis-lapis dan
membentuk segi empat oleh dinding batu bata menunjukkan prosesi yang jelas
memperlihatkan terhormatnya derajat wilayah makam. Di Kudus terdapat tidak
kurang dari tujuh lapis gerbang dan halaman berdinding. Di Demak, dapat
dijumpai pula tatanan ruang berlapis-lapis, namun tidak serumit makam sunan
Kudus. Yang menarik di Demak adalah kejelasan struktur ruang yang dibentuk oleh
tembok keliling segi empat dengan empat gerbang penjuru angin struktur yang
jelas ini menyebabkan masjid nampak lebih menonjol monumentalisasinya. Sarean
dikompleks masjid ini nampak sebagai struktur pendukung yang memiliki jalur
prosesi sendiri yang membuat tata ruang berlapis-lapis adalah sarean utama yang
dibangun dengan struktur cungkup. Struktur ini diyakini memberi perlindungan
bagi makam sebagaimana atap melindungi tempat tidur. Orang Jawa melihat kuburan
sebagai tempat yang disucikan dari kegiatan harian.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Lapisan ruang-ruang yang perlu
dilalui dari prosesi ziarah ini dibuat sedemikian rupa sehingga memiliki
kemiripan dengan prosesi menuju tempat tinggal raja yang bersangkutan. Secara tata
ruang sarean dan dalem alias kelengahan sultan selintas tidak berbeda. Dasar
dari struktur ruang yang mengembangkan pada makam-makam sunan Kudus, ratu
Kalinyamat, hingga panembahan senapati menunjukkan gejala yang sama yaitu
sinkretisme antara konsep candi Hindu, penghormatan leluhur asli jawa dengan
fasilitas dan ritual Islam. Elemen-elemen pribumi nampak pada rancang bangun
makam berundak yang mengingatkan pada punden Berundak. Elemen-elemen Hindu
diungkapkan pada gubahan atap masjid maupun struktur ruang berdinding dengan
paduraksa dan bentar. Semua terpadu untuk memberi tempat dimana kesucian badan
disyaratkan dalam mengikuti proses ritual didalamnya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Namun dalam Islam sebenarnya
terdapat tradisi penguburan jenazah yang didasarkan pada hadits Nabi seperti :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.
Kuburan lebih baik ditinggikan dari tanah sekitar agar mudah diketahui (HR.
Baihaqi)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.
Membuat tanda kubur dengan batu atau benda lain pada bagian kepala (HR. Abu
Daud)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.
Dilarang menembok kubur (HR. At Tarmidzi dan Muslim)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.
Dilarang membuat tulisan di atas kubur (HR. At Tarmidzi dan Muslim)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5.
Dilarang membuat bangunan di atas kubur (HR. Ahmad dan Muslim)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">6.
Dilarang menjadikan kuburan sebagai masjid (HR. Bukhari Muslim) <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.
Arsitektur bangunan rumah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dari asal-usulnya para ahli sejarah
masih belum mempunyai kesatuan pendapat tentang hal ini. Sebagian riwayat telah
menceritakan betapa sukarnya menentukan wujud atau bentuk rumah orang jawa pada
mulanya. Ada yang mengatakan bahwa hal itu diceritakan dari mulut ke mulut
(lesan), dari kakek ke cucu, cicit dst. Tapi ada pula yang mengatakan bahwa
rumah orang Jawa pada mulanya dibuat dari bahan batu. Dari pendapat yang
bermacam-macam itu dapat diambil kesimpulan, bahwa hal-hal tersebut masih gelap
dan belum berhasil dipecahkan sampai sekarang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam riwayat lain dikatakan bahwa
beberapa orang yang ahli telah membuktikan bahwa teknik penyusunan rumah jawa
seperti teknik penyusunan batu-batu candi yang cukup banyak kita jumpai. Tetapi
bukan rumah orang jawa yang meniru bentuk candi, melainkan bentuk candilah yang
meniru rumah orang jawa. Karena candi yang kita saksikan sekarang ini baru
berdiri pada abad ke-8 sedangkan sebelum agama Hindu dan Budha datang ke sini,
nenek moyang kita pasti telah mempunyai tempat tinggal yang cukup permanen
untuk melindungi diri dan keluarganya. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Salah satu contoh tata ruang rumah
tradisional kudus yang mempunyai keistimewaan dengan adanya ukuran yang
menghiasi hampir di setiap bagian bangunan ruangan di ruang ukir kudus terbagi
menjadi 3 yaitu :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.
Jago satru à bagian ruang depan untuk menerima tamu<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.
Godongan à untuk menyimpan harta kekayaan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.
Pawon à ruangan untuk tempat kegiatan sehari-hari bagi keluarga<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.
Arsitektur dalam tata ruang kota<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Arsitektur Islam tetap menaruh
kepercayaan pada bahan-bahan bangunan sederhana dan mempergunakan
kekuatan-kekuatan elemental alam seperti cahaya dan angin untuk sumber-sumber
energinya. Ia membawa alam ke dalam kota dengan mewujudkan kembali kelembutan,
keselarasan dan ketenteraman alam di dalam halaman-halaman luas masjid dan
rumah. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sebagai sebuah karya seni, maka
kemampuan para arsitek muslim Jawa dalam mengakomodasi dua unsur kebudayaan
tidak hanya dalam bentuk masjid dan rumah, tetapi telah pula merambah pada
lingkup yang lebih luas, yakni pada tata ruang sebuah wilayah atau penataan
kota. Sejak Islam memiliki sebuah wilayah, maka sebenarnya sejak itu umat Islam
telah mulai memiliki kemapuan dalam menata wilayahnya. Sama halnya ketika umat
Islam memiliki wilayah di jawa ini, maka mereka pun mulai menata kota dengan
perangkat bangunan yang menjadi kepentingannya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sebagai sebuah kerajaan Islam jawa,
Mataram yang merupakan kelanjutan dari penguasa kerajaan sebelumnya (Hindu
Majapahit) memiliki tata bangunan kota yang sangat dipengaruhi oleh nilai lokal
yang telah ada, dan tata nilai baru yang dibawa oleh Islam.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Oleh karenanya tata ruang kota di
Jawa pasca kerajaan Hindu jawa menggunakan konsep tata ruang yang berlandaskan
pada filosofi jawa yang muatan isinya memakai konsep Islam. Hal ini
terlihat dengan penggunaan konsep mancapat dalam tata ruang desa-desa di jawa,
tetapi unsur-unsur macapatnya dengan nilai ajaran Islam yaitu dengan
menempatkan keraton, masjid, pasar dan penjara dalam satu komunitas bangunan
yang berpusat pada alun-alun. Penataan kota semacam ini sampai sekarang masih
terus dapat disaksikan, dimana hampir setiap kota di Jawa yang dibangun pada
masa kerajaan Islam, pusat pemerintahannya senantiasa berada dipusat kota yang
terdapat alun-alun didepannya, masjid di sebelah baratnya, penjara dan pasar
disekitarnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kecuali itu ciri khas jalan-jalan
yang membelah dari pusat alun-alun dan perkampungan yang dihuni oleh komunitas
orang santri yang disebut kauman telah menjadi ciri khas tata kota di jawa.
Bentuk arsitektur tata kota yang lain dapat kita lihat pada bangunan tamansari
dan hiasan-hiasan pada keraton seperti pada bangunan keraton yogya yang
memiliki hiasan kaligrafi atau huruf-huruf Arab, gapura, masjid dan benteng. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">III.</span></b><span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <b>PENUTUP</b><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 27.0pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Demikianlah makalah ini kami buat
semoga bermanfaat bagi pembacaan umumnya dan bagi penulis khususnya, saya sadar
dalam pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan, maka dari itu kami
mengharapkan saran dan kritik dari pembaca yang bersifat membangun, sekian dari
kami kurang lebihnya mohon maaf, dan saya ucapkan banyak terima kasih atas
perhatiannya<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 27.0pt;">
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-820010729736003170.post-34048807120316690662013-06-30T21:29:00.005-07:002013-06-30T21:29:56.448-07:00Sejarah Arsitektur Indonesia<h3 class="post-title entry-title" style="background-color: white; border-bottom-color: rgb(0, 60, 123); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 2px; color: #444444; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 20px; font-weight: normal; margin: -10px -20px 0px; padding: 5px 0px 5px 5px; position: relative;">
Sejarah Arsitektur Indonesia</h3>
<div class="post-header" style="background-color: white; color: #444444; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6; margin: 0px 0px 1.5em;">
<div class="post-header-line-1">
</div>
<div class="addthis_toolbox addthis_default_style addthis_32x32_style">
<div style="float: right; padding: 5px;">
<a class="addthis_button_preferred_1 addthis_button_facebook at300b" href="http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html#" style="color: #ae0505; cursor: pointer; float: left; padding: 0px 2px; text-decoration: none;" title="Facebook"><span class=" at300bs at15nc at15t_facebook" style="background-image: url(http://ct5.addthis.com/static/r07/widget013_32x32_top.gif); background-position: 0px -160px !important; background-repeat: no-repeat no-repeat; cursor: pointer; display: block; float: left; height: 32px !important; line-height: 32px; overflow: hidden; width: 32px !important;"><span class="at_a11y" style="height: 1px !important; overflow: hidden !important; position: absolute !important; top: auto !important; width: 1px !important;">Share on facebook</span></span></a><a class="addthis_button_preferred_2 addthis_button_twitter at300b" href="http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html#" style="color: #ae0505; cursor: pointer; float: left; padding: 0px 2px; text-decoration: none;" title="Tweet"><span class=" at300bs at15nc at15t_twitter" style="background-image: url(http://ct5.addthis.com/static/r07/widget013_32x32_top.gif); background-position: 0px -704px !important; background-repeat: no-repeat no-repeat; cursor: pointer; display: block; float: left; height: 32px !important; line-height: 32px; overflow: hidden; width: 32px !important;"><span class="at_a11y" style="height: 1px !important; overflow: hidden !important; position: absolute !important; top: auto !important; width: 1px !important;">Share on twitter</span></span></a><a class="addthis_button_preferred_3 addthis_button_email at300b" href="http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html#" style="color: #ae0505; cursor: pointer; float: left; padding: 0px 2px; text-decoration: none;" target="_blank" title="Email"><span class=" at300bs at15nc at15t_email" style="background-image: url(http://ct5.addthis.com/static/r07/widget013_32x32_top.gif); background-position: 0px -128px !important; background-repeat: no-repeat no-repeat; cursor: pointer; display: block; float: left; height: 32px !important; line-height: 32px; overflow: hidden; width: 32px !important;"><span class="at_a11y" style="height: 1px !important; overflow: hidden !important; position: absolute !important; top: auto !important; width: 1px !important;">Share on email</span></span></a><a class="addthis_button_preferred_4 addthis_button_print at300b" href="http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html#" style="color: #ae0505; cursor: pointer; float: left; padding: 0px 2px; text-decoration: none;" title="Cetak"><span class=" at300bs at15nc at15t_print" style="background-image: url(http://ct5.addthis.com/static/r07/widget013_32x32_top.gif); background-position: 0px -576px !important; background-repeat: no-repeat no-repeat; cursor: pointer; display: block; float: left; height: 32px !important; line-height: 32px; overflow: hidden; width: 32px !important;"><span class="at_a11y" style="height: 1px !important; overflow: hidden !important; position: absolute !important; top: auto !important; width: 1px !important;">Share on print</span></span></a><a class="addthis_button_compact at300m" href="http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html#" style="color: #ae0505; cursor: pointer; float: left; padding: 0px 2px; text-decoration: none;"><span class=" at300bs at15nc at15t_compact" style="background-image: url(http://ct5.addthis.com/static/r07/widget013_32x32_top.gif); background-position: 0px -416px !important; background-repeat: no-repeat no-repeat; cursor: pointer; display: block; float: left; height: 32px !important; line-height: 32px; margin-right: 4px; overflow: hidden; width: 32px !important;"><span class="at_a11y" style="height: 1px !important; overflow: hidden !important; position: absolute !important; top: auto !important; width: 1px !important;">More Sharing Services</span></span></a><a class="addthis_counter addthis_bubble_style" href="http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html#" style="background-image: url(data:image/gif; background-position: 0px 0px !important; background-repeat: no-repeat no-repeat; border: 0px; color: black; cursor: pointer; display: inline-block; float: left; font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-weight: bold; height: 32px; line-height: 32px; margin: 0px 0px 0px -2px; outline: none; padding: 0px 0px 0px 6px; text-align: center; text-decoration: none; width: 56px !important;"></a><a class="addthis_button_expanded" href="http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html#" style="background-image: none; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border: 0px; color: #333333; display: block; font-family: arial, helvetica, sans-serif !important; font-size: 16px; font-weight: bold; height: 32px; line-height: 32px; margin: 0px; padding: 0px !important; text-align: center; text-decoration: none; width: 56px !important;" target="_blank" title="Lagi...">11</a></div>
<div class="atclear" style="clear: both;">
</div>
</div>
</div>
<div class="post-body entry-content" id="post-body-5127924375367942109" style="background-color: white; color: #444444; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 19px; width: 575px;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Asitektur Indonesia terdiri dari klasik-tradisional, vernakular dan bangunan baru kontemporer. Arsitektur klasik-tradisional adalah bangunan yang dibangun oleh zaman kuno. Arsitektur vernakular juga bentuk lain dari arsitektur tradisional, terutama bangunan rumah hunian, dengan beberapa penyesuaian membangun oleh beberapa generasi ke generasi. Arsitektur Baru atau kontemporer lebih banyak menggunakan materi dan teknik konstruksi baru dan menerima pengaruh dari masa kolonial Belanda ke era pasca kemerdekaan. Pengenalan semen dan bahan-bahan modern lainnya dan pembangunan dengan pertumbuhan yang cepat telah menghasilkan hasil yang beragam. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: medium;">Arsitektur Klasik Indonesia </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ciri khas arsitektur klasik Indonesia dapat dilihat paada bangunan candi dengan struktur menaranya. Candi Buddha dan Hindu dibangun dari batu, yang dibangun di atas tanah dengan cirikhas piramida dan dihiasi dengan relief. Secara simbolis, bangunan adalah sebagai representasi dari Gunung Meru yang legendaris, yang dalam mitologi Hindu-Buddha diidentifikasi sebagai kediaman para dewa. Candi Buddha Borobudur yang terkenal dari abad ke-9 dan Candi Prambanan bagi umat Hindu di Jawa Tengah juga dipenuhi dengan gagasan makro kosmos yang direpresentasiken dengan sebuah gunung. Di Asia Timur, walau dipengaruhi oleh budaya India, namun arsitektur Indonesia (nusantara) lebih mengedapankan elemen-elemen masyarakat lokal, dan lebih tepatnya dengan budaya petani. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Budaya Hindu paling tidak 10 abad telah mempengaruhi kebudayaan Indonesia sebelum pengaruh Islam datang. Peninggalan arsitektur klasik (Hindu-Buddha) di Indonesia sangat terbatas untuk beberapa puluhan candi kecuali Pulau Bali yang masih banyak karena faktor agama penduduk setempat.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: medium;">Arsitektur vernakular di Indonesia </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Arsitektur tradisional dan vernakular di Indonesia berasal dari dua sumber. Pertama adalah dari tradisi Hindu besar dibawa ke Indonesia dari India melalui Jawa. Yang kedua adalah arsitektur pribumi asli. Rumah-rumah vernakular yang kebanyakan ditemukan di daerah pedesaan dibangun dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti atap ilalang, bambu, anyaman bambu, kayu kelapa, dan batu. Bangunan adalah penyesuain sepenuhnya selaras dengan lingkungan sekitar. Rumah-rumah di pedalaman di Indonesia masih banyak yang menggunakan bambu, namun dengan seiring dengan proses modernisasi, bangunan-bangunan bambu ini sedikit demi sedikit diganti dengan bangunan dinding bata.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 1px 1px 5px; background-color: transparent; border: 0px solid transparent; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; color: black; margin-left: auto; margin-right: auto; padding: 0px; position: relative; text-align: center;"><tbody>
<tr><td><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0351nohd5Ugz72KUIKYsyUC8NA00hegtK7jLjiaPc7NjMF09f3jRpmpM1QIeI2oYkdjT21BVb9P7Bpm_KpZYyK1HQpSyutQGCGvKILd5Ve24Ukl1tIAR0_iTiyox4aHX-y8cnjlagLhGT/s1600/Indo+Arch+rumah2+traditional.jpg" imageanchor="1" style="color: #ae0505; margin-left: auto; margin-right: auto; text-decoration: none;"><img border="0" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0351nohd5Ugz72KUIKYsyUC8NA00hegtK7jLjiaPc7NjMF09f3jRpmpM1QIeI2oYkdjT21BVb9P7Bpm_KpZYyK1HQpSyutQGCGvKILd5Ve24Ukl1tIAR0_iTiyox4aHX-y8cnjlagLhGT/s400/Indo+Arch+rumah2+traditional.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; background-color: transparent; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border: none; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; padding: 0px; position: relative;" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="font-size: 11px;">Arsitektur tradisional di Indonesia </td></tr>
</tbody></table>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Bangunan vernakular yang tertua di Indonesia saat ini tidak lebih dari sekitar 150 tahun usianya. Namun dari relief di dinding abad ke-9 di candi Borobudur di Jawa Tengah mengungkapkan bahwa ada hubungan erat dengan arsitektur rumah vernakular kontemporer yang ada saat ini. Arsitektur vernakular Indonesia juga mirip dengan yang dapat ditemukan di seluruh pulau-pulau di Asia Tenggara. Karakteristik utamanya adalah dengan digunakannya lantai yang ditinggikan (kecuali di Jawa), atap dengan kemiringan tinggi menyerupai pelana dan penggunaan material dari kayu dan bahan organik tahan lama lainnya. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: medium;">Pengaruh Islam dalam Arsitektur </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Budaya Islam di Indonesia dimulai pada tahun 13 Masehi ketika di Sumatra bagian utara muncul kerajaan Islam Pasai di 1292. Dua setengah abad kemudian bersama-sama juga dengan orang-orang Eropa, Islam datang ke Jawa. Islam tidak menyebar ke kawasan Indonesia oleh kekuatan politik seperti di India atau Turki namun lebih melalui penyebaran budaya. Budaya Islam pada arsitektur Indonesia dapat dijumpai di masjid-masjid, istana, dan bangunan makam. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menurunnya kekuatan kerajaan Hindu Majapahit di Jawa menandai bergantinya periode sejarah di Jawa. Kebudayaan Majapahit tersebut meninggalkan kebesarannya dengan dengan serangkaian candi-candi monumental sampai abad keempat belas. Meskipun demikian, tidak berarti bahwa "Zaman Klasik" di Jawa ini kemudian diganti dengan zaman "biadab" dan juga bukanlah awal dari "Abad Kegelapan". Selanjutnya kerajaan-kerajaan Islam melanjutkan budaya lama Majapahit yang mereka adopsi secara jenius. "New Era" selanjutnya menghasilkan ikon penting seperti masjid-masjid di Demak, Kudus dan Banten pada abad keenam belas. Juga dengan situs makam Imogiri dan istana-istana Yogyakarta dan Surakarta pada abad kedelapan belas. Fakta sejarah menunjukkan bahwa Islam tidak memperkenalkan bentuk-bentuk fisik baru dan ajaran-ajarannyapun diajarkan lebih dalam cara-cara mistis oleh para sufi, atau dengan kata lain melalui sinkretisme, sayangnya hal inilah yang mempengaruhi ‘gagal’nya Islam sebagai sebuah sistem baru yang benar-benar tidak menghapuskan warisan Hindu ( lihat Prijotomo, 1988).</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 1px 1px 5px; background-color: transparent; border: 0px solid transparent; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; color: black; margin-left: auto; margin-right: auto; padding: 0px; position: relative; text-align: center;"><tbody>
<tr><td><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiRxvsHv1P_6dNTTS8KazObMgeN3tZXiyGdxrTSN6i1JPba7yfhPOOPfymH9IvQNWgjwKgmFD7o-TdHOedsGF1-HxdY6uZZUKNLunbr68L2lxFntAu7yOQYEM2KEo-oSBq-X4QZDP773Zj/s1600/Indo+Arch+menara+Kudus.jpg" imageanchor="1" style="color: #ae0505; margin-left: auto; margin-right: auto; text-decoration: none;"><img border="0" height="186" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiRxvsHv1P_6dNTTS8KazObMgeN3tZXiyGdxrTSN6i1JPba7yfhPOOPfymH9IvQNWgjwKgmFD7o-TdHOedsGF1-HxdY6uZZUKNLunbr68L2lxFntAu7yOQYEM2KEo-oSBq-X4QZDP773Zj/s400/Indo+Arch+menara+Kudus.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; background-color: transparent; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border: none; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; padding: 0px; position: relative;" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="font-size: 11px;">Masjid Kudus dengan Gaya Hindu untuk Drum Tower dan Gerbang </td></tr>
</tbody></table>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Penyebaran Islam secara bertahap di kawasan Indonesia dari abad ke-12 dan seterusnya dengan memperkenalkan serangkaian penting pengaruh arsitektur. Namun, perubahan dari gaya lama ke baru yang lebih bersifat ideologis baru kemudian teknologi. Kedatangan Islam tidak mengarah pada pengenalan bangunan yang sama sekali baru, melainkan melihat dan menyesuaikan bentuk-bentuk arsitektur yang ada, yang diciptakan kembali atau ditafsirkan kembali sesuai persyaratan dalam Islam. Menara Kudus, di Jawa Tengah, adalah contoh dalam kasus ini. Bangunan ini sangat mirip dengan candi dari abad ke-14 di era kerajaan Majapahit, menara ini diadaptasi untuk kepentingan yang lebih baru dibangun masjid setelah runtuhnya kerajaan Majapahit. Demikian pula, masjid-masjid di awal perkembangan Islam di Indonesia murni terinspirasi dari tradisi bangunan local yang ada di Jawa, dan tempat lain di Nusantara, dengan empat kolom utama yang mendukung atap tengahnya. Dalam kedua budaya ini empat kolom utama atau Saka Guru mempunyai makna simbolis. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: medium;">Gaya Belanda dan Hindia Belanda </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pengaruh Barat di mulai jauh sebelum tahun 1509 ketika Marco Polo dari Venesia melintasi Nusantara di 1292 untuk kegiatan perdagangan. Sejak itu orang-orang Eropa berusaha untuk merebut kendali atas perdagangan rempah-rempah yang sangat menguntungkan. Portugis dan Spanyol, dan kemudian Belanda, memperkenalkan arsitektur mereka sendiri dengan cara awal tetap menggunakan berbagai elemen arsitektur Eropa, namun kemudian dapat beradaptasi dengan tradisi arsitektur lokal. Namun proses ini bukanlah sekadar satu arah: Belanda kemudian mengadopsi unsur-unsur arsitektur pribumi untuk menciptakan bentuk yang unik yang dikenal sebagai arsitektur kolonial Hindia Belanda. Belanda juga sadar dengan mengadopsi arsitektur dan budaya setempat kedalam arsitektur tropis baru mereka dengan menerapkan bentuk-bentuk tradisional ke dalam cara-cara modern termasuk bahan bangunan dan teknik konstruksi. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 1px 1px 5px; background-color: transparent; border: 0px solid transparent; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; color: black; margin-left: auto; margin-right: auto; padding: 0px; position: relative; text-align: center;"><tbody>
<tr><td><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjl55QOop00CswVBI8qTST7uyhBKxYIGP6AjH7J-zGAztfi_bsL2OZLnBbLARzN272C8kZQyE3Bp4uTYvAk5PrOsKmNxh13oUjHFZ8avoB1nPDK16JpHGXjVGeR_iQZ-pmA4KL9K6XuWuVs/s1600/Indo+Arch+Bleduk+Church.jpg" imageanchor="1" style="color: #ae0505; margin-left: auto; margin-right: auto; text-decoration: none;"><img border="0" height="167" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjl55QOop00CswVBI8qTST7uyhBKxYIGP6AjH7J-zGAztfi_bsL2OZLnBbLARzN272C8kZQyE3Bp4uTYvAk5PrOsKmNxh13oUjHFZ8avoB1nPDK16JpHGXjVGeR_iQZ-pmA4KL9K6XuWuVs/s400/Indo+Arch+Bleduk+Church.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; background-color: transparent; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border: none; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; padding: 0px; position: relative;" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="font-size: 11px;">Gereja Blenduk dan Lawang Sewu bangunan, contoh dari arsitektur Belanda </td></tr>
</tbody></table>
<br /><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Bangunan kolonial di Indonesia, terutama periode Belanda yang sangat panjang 1602 - 1945 ini sangat menarik untuk menjelajahi bagaimana silang budaya antara barat dan timur dalam bentuk bangunan, dan juga bagaimana Belanda mengembangkan aklimatisasi bangunan di daerah tropis. Menurut Sumalyo (1993), arsitektur kolonial Belanda di Indonesia adalah fenomena budaya unik yang pernah ditemukan di tempat lain maupun di tanah air mereka sendiri. Bangunan-bangunan tesebut adalah hasil dari budaya campuran kolonial dan budaya di Indonesia. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Perbedaan konsep Barat dan Indonesia ke dalam arsitektur adalah terletak pada korelasi antara bangunan dan manusianya. Arsitektur Barat adalah suatu totalitas konstruksi, sementara itu di Timur lebih bersifat subjektif, yang lebih memilih penampilan luar terutama façade depan. Kondisi alam antara sub-tropis Belanda dan tropis basah Indonesia juga merupakan pertimbangan utama bangunan Belanda di Indonesia. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sebenarnya, Belanda tidak langsung menemukan bentuk yang tepat untuk bangunan mereka di awal perkembangannya di Indonesia. Selama awal kolonisasi Eropa awal abad 18, jenis bangunan empat musim secara langsung dicangkokkan Belanda ke iklim tropis Indonesia. Fasade datar tanpa beranda, jendela besar, atap dengan ventilasi kecil yang biasa terlihat di bagian tertua kota bertembok Belanda, juga digunakan seperti di Batavia lama (Widodo, J. dan YC. Wong 2002). </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menurut Sumintardja, (1978) VOC telah memilih Pulau Jawa sebagai pusat kegiatan perdagangan mereka dan bangunan pertama dibangun di Batavia sebagai benteng Batavia. Di dalam benteng, dibangun rumah untuk koloni, memiliki bentuk yang sederhana seperti rumah asli di awal tapi belakangan diganti dengan rumah gaya Barat (untuk kepentingan politis). Dinding batu bata rumah, mereka mengimpor bahan langsung dari Belanda dan juga dengan atap genteng dan interior furniture. Rumah-rumah yang menjadi tradisi pertama rumah-rumah tanpa halaman, dengan bentukan memanjang seperti di Belanda sendiri. Rumah-rumah ini ada dua lantai, sempit di façade tapi lebar dalam. Rumah tipe ini selanjutnya banyak digunakan oleh orang-orang cina setelah orang Belanda beralih dengan rumah-rumah besar dengan halaman luas. Rumah-rumah ini disebut sebagai bentuk landhuizen atau rumah tanpa beranda dalam periode awal, setelah mendapat aklimatisasi dengan iklim setempat, rumah-rumah ini dilengkapi dengan beranda depan yang besar seperti di aula pendapa pada bangunan vernakular Jawa. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pada awalnya, rumah-rumah ini dibangun dengan dua lantai, setelah mengalami gempa dan juga untuk tujuan efisiensi, kemudian rumah-rumah ini dibangun hanya dalam satu lantai saja. Tetapi setelah harga tanah menjadi meningkat, rumah-rumah itu kembali dibangun dengan dua lantai lagi. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Penentuan desain arsitektur menjadi lebih formal dan ditingkatkan setelah pembentukan profesi Arsitek pertama di bawah Dinas Pekerjaan Umum (BOW) pada 1814-1930. Sekitar tahun 1920-an 1930-an, perdebatan tentang masalah identitas Indonesia dan karakter tropis sangat intensif, tidak hanya di kalangan akademis tetapi juga dalam praktek. Beberapa arsitek Belanda, seperti Thomas Karsten, Maclaine Pont, Thomas Nix, CP Wolf Schoemaker, dan banyak lainnya, terlibat dalam wacana sangat produktif baik dalam akademik dan praksis. Bagian yang paling menarik dalam perkembangan Arsitektur modern di Indonesia adalah periode sekitar 1930-an, ketika beberapa arsitek Belanda dan akademisi mengembangkan sebuah wacana baru yang dikenal sebagai "Indisch-Tropisch" yaitu gaya arsitektur dan urbanisme di Indonesia yang dipengaruhi Belanda </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tipologi dari arsitektur kolonial Belanda; hampir bangunan besar luar koridor yang memiliki fungsi ganda sebagai ruang perantara dan penyangga dari sinar matahari langsung dan lebih besar atap dengan kemiringan yang lebih tinggi dan kadang-kadang dibangun oleh dua lapis dengan ruang yang digunakan untuk ventilasi panas udara. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Arsitek-arsitek Belanda mempunyai pendekatan yang baik berkaitan dengan alam di mana bangunan ditempatkan. Kesadaran mereka dapat dilihat dari unsur konstruksi orang yang sangat sadar dengan alam. Dalam Sumalyo (1993,): Karsten pada tahun 1936 dilaporkan dalam artikel: "Semarangse kantoorgebouwen" atau Dua Office Building di Semarang Jawa Tengah: </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1. Pada semua lantai pertama dan kedua, ditempatkan pintu, jendela, dan ventilasi yang lebar diantara dia rentang dua kolom. Ruangan untuk tiap lantai sangat tinggi; 5, 25 m di lantai pertama dan 5 m untuk lantai dua. Ruangan yang lebih tinggi, jendela dan ventilasi menjadi sistem yang baik untuk memungkinkan sirkulasi udara di atap, ada lubang ventilasi di dinding atas (di atas jendela) </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">2. Disamping lebar ruang yang lebih tinggi, koridor terbuka di sisi Barat dan Timur meliputi ruang utama dari sinar matahari langsung. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ketika awal urbanisasi terjadi di Batavia (Jakarta), ada begitu banyak orang membangun vila mewah di sekitar kota. Gaya arsitekturnya yang klasik tapi beradaptasi dengan alam ditandai dengan banyak ventilasi, jendela dan koridor terbuka banyak dipakai sebagai pelindung dari sinar matahari langsung. Di Bandung, Villa Isolla adalah salah satu contoh arsitektur yang baik ini (oleh Schoemaker1933) </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 1px 1px 5px; background-color: transparent; border: 0px solid transparent; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; color: black; margin-left: auto; margin-right: auto; padding: 0px; position: relative; text-align: center;"><tbody>
<tr><td><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrVrv0v27KhKR2w1dmf-c-4jEz4od1zUWBLuJhSbYZGtye4zr_RDoRdwdKjN971dW_NFSGnrzowOJsiq9bS6QWX10Cw0YkvwxpXuMPG1gyf7aSWOrqyp3c9zC9GZxZTvHW6c4VC0pAnHvA/s320/Indo+Arch+Villa+Isola.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; background-color: transparent; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border: none; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; margin-left: auto; margin-right: auto; padding: 0px;" width="320" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="font-size: 11px;">Villa Isolla, salah satu karya arsitektur Belanda di Indonesia </td></tr>
</tbody></table>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><span style="font-size: medium;"><div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Arsitektur Kontemporer Indonesia </div>
</span><div style="text-align: justify;">
Setelah kemerdekaan pada tahun 1945, bangunan modern mengambil alih Indonesia. Kondisi ini berlanjut ke tahun 1970-an dan 1980-an ketika pertumbuhan eknomi yang cepat Indonesia yang mengarah pada program-program pembangunan besar-besaran di setiap sector mulai dari skema rumah murah, pabrik-pabrik, bandara, pusat perbelanjaan dan gedung pencakar langit. Banyak proyek bergengsi yang dirancang oleh arsitek asing yang jarang diterapkan diri mereka untuk merancang secara khusus untuk konteks Indonesia. Seperti halnya kota-kota besar di dunia, terutama di Asia, sebagai korban dari globalisasi terlepas dari sejarah lokal, iklim dan orientasi budaya.</div>
</span><div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
</div>
</span><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 1px 1px 5px; background-color: transparent; border: 0px solid transparent; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; color: black; margin-left: auto; margin-right: auto; padding: 0px; position: relative; text-align: center;"><tbody>
<tr><td><img border="0" height="105" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPfPXotQ4HkJH5jUFWB3E1vftBaMFp8qo5xPvACqrchwNI4m24Qj-YgSehGgwqy0vZ0mqYyNnqgjcmktyAtH6h6-GUNwKN1P73RbGf-_zs4W4-jPi5DS8eVr8-joj3mjJA4_HvfMmiPF71/s400/Indo+Arch+rumah+modern.jpg" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; background-color: transparent; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border: none; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0) 0px 0px 0px; margin-left: auto; margin-right: auto; padding: 0px;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="font-size: 11px;">Rumah-rumah kontemporer di Indonesia </td></tr>
</tbody></table>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPfPXotQ4HkJH5jUFWB3E1vftBaMFp8qo5xPvACqrchwNI4m24Qj-YgSehGgwqy0vZ0mqYyNnqgjcmktyAtH6h6-GUNwKN1P73RbGf-_zs4W4-jPi5DS8eVr8-joj3mjJA4_HvfMmiPF71/s1600/Indo+Arch+rumah+modern.jpg" imageanchor="1" style="color: #ae0505; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-decoration: none;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"></span></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
Arsitektur modern Indonesia umumnya mulai di sekitar tahun 50an dengan dominasi bentuk atap. Model bangunan era kolonial juga diperluas dengan teknik dan peralatan baru seperti konstruksi beton, AC, dan perangkat lift. Namun, sepuluh tahun setelah kemerdekaan, kondisi ekonomi di Indonesia belum cukup kuat. Sebagai akibat, bangunan yang kurang berkualitas terpaksa lahir. Semua itu sebagai upaya untuk menemukan arsitektur Indonesia modern, seperti halnya penggunaan bentuk atap joglo untuk bangunan modern. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Arsitektur perumahan berkembang luas pada tahun 1980-an ketika industri perumahan booming. Rumah pribadi dengan arsitektur yang unik banyak lahir tapi tidak dengan perumahan massal. Istilah rumah rakyat, rumah berkembang, prototipe rumah, rumah murah, rumah sederhana, dan rumah utama dikenal baik bagi masyarakat. Jenis ini dibangun dengan ide ruang minimal, rasional konstruksi dan non konvensional (Sumintardja, 1978) </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-size: medium;"><div style="text-align: justify;">
Permasalahan untuk Arsitektur Indonesia </div>
</span><div style="text-align: justify;">
Gerakan-gerakan baru dalam arsitektur seperti Modernisme, Dekonstruksi, Postmodern, dll tampaknya juga diikuti di Indonesia terutama di Jawa. Namun, dalam kenyataannya, mereka menyerap dalam bentuk luar saja, bukan ide-ide dan proses berpikir itu sendiri. Jangan heran jika kemudian muncul pandangan yang dangkal; "Kotak-kotak adalah Modern, Kotak berjenjang adalah pasca Modern" (Atmadi, 1997). Arsitektur hanya hanya dilihat sebagai objek bukan sebagai lingkungan hidup. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sumalyo, (1993) menyatakan bahwa pandangan umum arsitektur Barat: 'Purism', di mana untuk menunjuk Bentuk dan Fungsi, adalah berlawanan dengan konsep-konsep tradisi yang memiliki konteks dengan alam. Kartadiwirya, dalam Budihardjo (1989,) berpendapat, mengapa prinsip tropis 'nusantara' arsitektur jarang dipraktekkan di Indonesia adalah karena pemikiran dari proses perencanaan tidak pernah menjadi pemikiran. Mereka hanya hanya mengajarkan tentang perencanaan konvensional selama 35 tahun tanpa perubahan berarti sampai beberapa hari. Sayangnya hamper semua bahan pengajaran dalam arsitektur berasal dari cara berpikir Barat yang menurut Frick (1997) telah menghasilkan kelemahan arsitektur Indonesia. Dia juga menjelaskan bahwa Bahan menggunakan bangunan modern hanya karena alasan produksi massal yang lebih 'Barat' dan jauh dari tradisi setempat. Kondisi ini telah memicu penggunaan bahan yang tidak biasa dan tanpa kondisi lokal. Lalu bagaimanakah seharusnya arsitektur Indonesia?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
sumber : <a href="http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html" style="font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif;">http://archiholic99danoes.blogspot.com/2012/01/sejarah-arsitektur-indonesia.html</a></div>
</span></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03328612166694467400noreply@blogger.com0